Lihat ke Halaman Asli

Teknologi Informasi di Era Pandemi bagi Kaum Milenial

Diperbarui: 21 Mei 2022   21:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di zaman generasi milnenial ini, kemajuan teknologi dan perkembangan teknologi begitu  sangat cepat yang asalnya dari sekedar khayalan kita, itu bisa menjadi kenyataan, dan terlebih lagi pada bidang teknologi dan iformasi, komunikasi memang sudah menyentuh Sebagian aspek kehidupan semua orang terlebih lagi bagi kaum milenial.

            Komunikasi ini sangat penting bagi seluruh umat manusia, yang awalnya kita ingin berbicara dengan orang yang jauh dengan kita, di zaman dahulu masih menggunakan surat untuk berkuminkasi antara satu sama lain, berbeda dengan zaman sekarang, zaman sekarang sudah menggunakan handpone pintar, dan masih banyak lagi.

            Dan komunikasi sangat penting bagi manusia dikarenakan dengan berkominkasi kita bisa saling bertukar pemikiran kita, dan juga makna teknologi di era pandemini ini juga sangat menguntungkan sekali bagi Sebagian orang, dan Sebagian orang lagi pandemi ini sangat merugikan dirinya sendiri.

            Dan manfaat yang kita rasakan sebagai mahasiswa diera pandemi ini adalah kitab isa menggunakan software -- software yang sangat membantu bagi kita sebagai mahasiswa seperti contohnya aplikasi zoom, goggle meet, dan masih banyak lagi, dan satu lagi keuntungan bagi mahasiswa di era pandemi ini adalah kita tidak langsung tatap muka, untuk Sebagian orang ini sangat menguntungkan dikarenakan kita bisa menyontek saat ujian dan juga Ketika kita dimarahi oleh dosen kita tidak dimarahi langsung secara tatap muka tetapi kita dimarahi secara virtual.

            Dan juga kita sebagai mahasiswa harus bisa lebih giat lagi belajar di era pandemic, untuk meneruskan ranah teknologi informasi di Indonesia bisa menyaingi di go Internasial, kalua kita rajin belajar dan kita bisa mengembangkan suatu software yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia, kita negara Indonesia akan dipandang baik oleh negara lain, mungkin juga kita harus memiliki banyak relasi untuk terus berjuan demi kebaikan diri kita, cara mudah menemukan relasi adalah kita harus mengetahui lingkungan kita seperti apa, dan bagaimana.

            Akan tetapi masih ada mahasiswa yang beranggapan salah masuk jurusannya masing -- masing, nah ini dikarenakan masiswanya kurang mensyukuri apa yang telah diberikan oleh tuhan yang maha esa.

            Mungkin 5 -- 10 tahun kedepan lagi kita akan memasuki zaman dimana teknologi begitu pesat, dan apa yang ada di imaajinasi kitab isa terwujud disana , Teknologi juga membuat  generasi internet bergantung pada media sosial sebagai tempat mendapatkan informasi. Saat ini, media sosial telah menjadi platform pelaporan dan sumber berita penting bagi masyarakat umum.

 Tren ini dikonfirmasi sepanjang tahun 2016 oleh beberapa peristiwa penting seperti serangan teroris. Masyarakat sangat mengandalkan media sosial untuk mendapatkan informasi terbaru dari acara tersebut. The

  Nielsen Global Survey of e-commerce juga melakukan survei tentang perubahan perilaku belanja  generasi Internet. Survei tersebut didasarkan pada penyebaran internet di beberapa negara.

 Nielsen melakukan survei terhadap 30.000 responden dengan akses internet yang memadai. Responden  berasal dari 60 negara di Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin, Amerika Utara, dan  Timur Tengah.

 Studi ini menjelaskan generasi perilaku yang cocok untuk Internet. Generasi ini memilih saluran online untuk meneliti dan membeli berbagai produk dan layanan yang memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Nielsen menemukan bahwa penetrasi perangkat mobile telah mencapai 88% di kota-kota besar di Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline