Lihat ke Halaman Asli

melisa emeraldina

TERVERIFIKASI

Menulis untuk Berbagi Pengalaman

Wanita Etnis Ini Masih Bisa Melahirkan di Usia 65 Tahun

Diperbarui: 4 Agustus 2021   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wanita di lembah Hunza (www.pakembassyankara.com)

Wanita pada dasarnya bisa hamil dan melahirkan pada usia berapapun selama masih masa subur atau mengalami menstruasi. Namun kehamilan di usia diatas 40 tahun, memiliki resiko tinggi. 

Rata-rata wanita bisa hamil hingga usia 45 tahun. Menurut hellosehat.com, pada usia 50 tahun, masa subur wanita tergolong sangat rendah, bahkan bisa dikatakan telah mencapai batas usia wanita untuk bisa hamil. Namun berbeda dengan wanita etnis Hunza di Pakistan.

Hidup Bahagia dan Anti Stres

Etnis Hunza bermukim di lembah Hunza, Karimabad di Pakistan. Lembah itu diapit tiga gunung besar yaitu Himalaya, Karakoram, dan Pamir. 

Pemandangan di Lembah Hunza (oneplj.com)

Sungai di sana mengalir jernih dan bebas polusi udara. Menurut tempo.co, suku ini hidup penuh toleransi, rasa aman, dan panjang umur. Mereka juga hidup sederhana, penuh senyuman, tidak stres dan tidak mengenal ragu serta gagal.

Maka, tidak heran bila tidak pernah terjadi kriminalitas di sana, dan tidak ada pula tempat bagi kaum ekstrimis Islam.

Makanan sehat

Ternyata etnis ini memiliki kebiasaan hidup sehat yang juga patut kita terapkan. Mereka makan secara teratur dua kali dalam sehari. Yang dikonsumsi adalah  makanan alami yang dihasilkan dari tanah mereka seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, susu, dan keju. 

Yang juga menarik, 99% etnis Hunza juga merupakan vegetarian. Mereka hanya makan daging saat acara pesta suku saja. Makanan di sana juga tentu tidak mengandung bahan penyedap rasa atau kimia.

Etnis Hunza memiliki sebuah tradisi, selama periode 2-4 bulan tiap tahunnya, etnis Hunza hanya minum jus dari buah aprikot. Ini tradisi lama yang sampai sekarang masih dilestarikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline