Lihat ke Halaman Asli

Menyulap Halaman Rumah Jadi Kebun Aneka Tanaman

Diperbarui: 25 Juli 2021   09:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanaman keras dan tinggi (DokPri)

Hari Minggu menjadi hari yang menyenangkan. Setelah berolahraga ringan. Dilanjutkan mengurus 'kebun' di halaman rumah.

Kompasianer pasti tahu. Kalo di kampung kebun itu berarti pekarangan yang ditanami aneka tanaman. Dari tanaman biah sampai bermacam-macam sayuran.

Dasar anak kampung. Jauh sebelum rebahan karena pandemi covid-19. Saya sudah menyulap halaman rumah menjadi kebun keluarga.

Awalnya buat mengisi waktu libur Sabtu Minggu. Sekaligus nostalgia akan suasana kampung halaman. Belakangan ternyata kebun mini kami bernilai ekonomis. 

Tanaman Buah

Ketika membeli rumah tahun 2010. Saya menanam pohon belimbing. Sekarang pohonnya sudah menjulang tinggi. Kalo metik buahnya bisa dari lantai atas.

Pohon belimbing termasuk tanaman buah yang tidak mengenal musim. Jadi berbuahnya sepanjang waktu. Buahnya pun sangat lebat.

Kami biasa memetik buah belimbing untuk rujakan atau dijus. Dimakan langsung pun tak jadi masalah.

Berbuah sepanjang waktu (DokPri)

Bagi yang ingin menanam belimbing. Harap hati-hati. Sedapat mungkin jauh dari pondasi rumah. Akarnya kuat dapat menembus tembok.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline