Lihat ke Halaman Asli

Mohamad Sastrawan

Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Matraman

Anggota DPR Tiba di Aceh Selidiki Pembunuhan 2 Prajurit TNI

Diperbarui: 17 Juni 2015   08:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14276727941597896328

[caption id="attachment_406408" align="aligncenter" width="560" caption="amanahanaknegeri.com"][/caption]

Komisi I dan III DPR RI tiba di provinsi Aceh pada hari ini Senin 30/3/2015 untuk melihat peristiwa penembakan dua prajurit TNI. Kunjungan ini bersifat resmi sebagai respon atas gugurnya dua aparat tersebut.

Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Shiddiq menyatakan pihaknya khawatir gerakan separatisme di Aceh belum tuntas. Hal itu ditunjukkan masih adanya kelompok sipil bersenjata di Bumi Serambi Mekkah itu.

‎"Kalau misalnya kelompok sipil bersenjata ini ada kaitannya dengan GAM ini berarti bahwa gerakan separatisme di Aceh belum sepenuhnya tuntas, ini harus jadi perhatian penting," katanya kepada wartawam di gedung DPR beberapa waktu lalu.

Dalam kunjungan ini, anggota DPR akan menemui Polda Aceh, Pangdam serta Kepala BIN. Mereka akan melakukan dengar pendapat perihal apa yang terjadi sebenarnya di Aceh.

Dua prajurit TNI yang tewas adalah Sersan SAtu Indra Irawan (41) dan Sersan Dua Hendrianto (3). Mereka adalah anggoa Komando Distrik Militer (Kodim) 0103 Aceh Utara.

Mereka tewas secara mengenaskan setelah diberondong peluru oleh kelompok tak dikenal. Dari lokasi kejadian diperoleh informasi, para pelaku mengenakan pakaian loreng, dan jumlahnya mencapai belasan. Di dekat jenazah, ditemukan selongsong peluru SS1 dan M-16.

Aparat kepolisian menyelidiki kasus ini, dan TNI menyatakan siap membantu untuk mengungkap para pelaku. (*)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline