Lihat ke Halaman Asli

M. Ali Amiruddin

TERVERIFIKASI

Penulis Biasa

Musik, Antara Hiburan, Dikotomi serta Distorsi

Diperbarui: 5 Juli 2023   08:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Group Musik Dangdut Soneta milik H. Rhoma Irama, Sumber : republika.co.id

 "...dunia saat ini sudah tidak asing lagi dengan musik, baik tingkat modernisasi dan improvisasi. Baik untuk sekedar kesenangan semata, juga ada yang bertujuan untuk menyampaikan petuah-petuah agama."

Musik memanglah bagian dari seni yang bersifat menghibur. Dan Musik adalah sebuah hasil karya estetik yang dihasilkan oleh para pemilik kelebihan dalam menciptakan irama yang selaras dan enak meskipun tidak disantap. Musik adalah fenomena yang bisa membuat orang bersahaja, berduka, bergembira, mengerti agama, urak-urakan maupun makhluk yang apatis dan anti sosial.

Itulah gambaran sederhana dari musik yang notabene saat ini telah banyak mengalami perubahan, baik cara memainkannya, maupun alat-alat yang digunakan untuk memproduksi musik itu sendiri.

Dan menurut pandangan saya, dunia saat ini sudah tidak asing lagi dengan musik, baik tingkat modernisasi dan improvisasi. Baik untuk sekedar kesenangan semata, juga ada yang bertujuan untuk menyampaikan petuah-petuah agama. Sebut saja musik dangdut dengan syair-syair dakwah yang dinyanyikan oleh Bang Haji Rhoma Irama.

Sejak usia sekolah dasar, saya begitu kagum dengan musik dan lagu yang dinyanyikan oleh pemilik Soneta tesebut. Sebut saja lagu Judi, Mirasantika, Sebujur Bangkai, dan sebagainya yang memberikan pesan-pesan religi kepada peminatnya.

Musik Dangdut Soneta hakekatnya dianggap cahaya dikala negeri kita banyak mengadopsi musik-musik dari Barat, seperti musik bergenre Pop, Rock, Balada dsb. 

Ketika musik rock yang dianggap urak-urakan, ternyata dangdutnya Soneta mampu menghipnotis sekaligus memberikan pencerahan beberapa persoalan hidup sampai kekinian. Meskipun kita tidak asing lagi, ternyata lagu-lagu Rhoma Irama pun ada yang berkolaborasi dengan Musik Rock Deep Purple di Solo. (Dirilis oleh CNN dalam beritanya berjudul Rhoma Irama Beri Kejutan "Sepanggung" dengan Deep Purple di Solo, Sabtu, 11 Mei 2023)

Terlepas dari jenis apa musiknya, lagu, genre dan siapa penyanyinya, tentu akan memunculkan aneka pendapat dari banyak kalangan.

Lalu mengapa saat ini ada dikotomi dalam dunia musik? Apakah murni karena perbedaan sudut pandang, selera, atau hanya persaingan industri musik di bumi ini?

Menjawab pertanyaan tersebut kita kembalikan pada tujuan bermusik dan lahirnya musik, di mana musik adalah sebuah seni yang dihasilkan dari olah cipta, karsa dan karya seseorang yang mencintai seni.  Sederet not-not, irama, nada yang menjadi satu dan tersusun rapi dengan harmoni menjadi enak untuk dinikmati.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline