Lihat ke Halaman Asli

Kau yang Pergi

Diperbarui: 22 Januari 2019   12:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok: KAgusta

Kau yang pergi
karena cinta yang menolak untuk dimiliki

Kau yang pergi
kucari di sudut - sudut kota yang telah sunyi
di bangku - bangku taman yang kini sepi
di buku - buku cerita yang berdebu
di baris - baris puisi yang belum tertuliskan
di dinginnya angin malam yang menggigil
di cangkir - cangkir kopi yang mengepul

Kau yang pergi
tinggalkan aku meratapi hening
seumpama kota yang ditinggal, kini jiwa ini kosong
seumpama bangku taman, yang rindu di kunjungi
seumpama buku cerita inginkan dibaca
seumpama barisan puisi yang ingin dituliskan
sedingin angin malam yang inginkan dekap
seumpama cangkir - cangkir kopi yang tersisa ampas




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline