Mengapa Festival Bunga Tomohon memiliki daya tarik bagi wisatawan? Jawabannya karena memang "menakjubkan".
"Dengan bunga menyapa dunia. Bernyanyilah dengan bunga-bunga" inilah semangat utama penyelenggaraaan Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2018 yang ke-8 di kota sejuk Tomohon yang diapit oleh Gunung Lokon dan Gunung Mahawu.
Tournament of Flowers (TOF), Kontes Ratu Bunga Nusantara, Flower Fashion Carnival (Karnival Kostum Bunga), Pameran Pariwisata, Perdagangan, Investasi dan Bunga (Florikultura), Pagelar Seni Budaya Nusantara, merupakan kegiatan pokok TIFF 2018.
Di antara kegiatan pokok tersebut, TOF menyedot perhatian banyak orang. Tak hanya warga setempat, wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik ikut nimbrung dalam kemeriahan Karnaval kendaraan Hias.
Rabu (8/8) siang hingga sore, saya bersama para siswa menonton kemeriahan karnaval kendaraan berhiaskan bunga. Negara-negara yang masuk CAF (Council of Asian Flower Exhibition) seperti Singapore, Thailand, Nepal, Bhutan, Korea, masing-masing terwakili dalam kendaraan hias. Bahkan Jepang, Korea Selatan, Khazatan, Georgia, Pakistan, Taiwan, Cheko juga ada. Tercatat ada 13 negara. BUMN seperti BRI, BNI dan Kementerian Pariwisata
200 pelajar menarikan tarian kolosal yang melambangkan ke 13 negara peserta. Maskot Tomohon Kristo dan Kristi (bunga krisan), ikut mendampingi sambil berlenggak-lenggok di hadapan para tamu undangan.
Bagi warga, Festival Bunga yang digelar oleh Pemkot Tomohon, sejak tahun 2008 ditungu-tunggu karena selain meriah, indahnya warna-warni bunga tetapi juga menghibur. Tahun ini yang ke 8 dengan mengusung tema, "Beautiful Tomohon" sebagai kota wisata yang kondusif.
Warga juga terhibur oleh penampilan seni budaya nusantara yang berkostum menarik dan indah.
Prajurit dari Polda Sulut | Dokumen Pribadi
Dengan adanya event TIFF 2018, petani bunga setempat menjadi berkah karena bunga-bunga krisan yang ditanam sejak sekitar 4 bulan yang lalu dibeli untuk menghias float (kendaraan hias). Tak hanya itu, perekonomian berbasis rakyat ikut terdampak dalam bentuk kuliner, penginapan, objek wisata dan lainnya.Apakah tahun depan akan lebih meriah dan menyedot perhatian semua pihak untuk datang ke kota wisata Tomohon? Semua berharap cemas karena tahun depan 2019 adalah tahun politik.