Lihat ke Halaman Asli

Kenali Kandungan Gizi pada Susu yang Memberikan Banyak Manfaat bagi Tubuh

Diperbarui: 23 Agustus 2018   11:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kandungan gizi pada susu | Shutterstock.com

Susu merupakan salah satu minuman yang memiliki banyak kandungan bergizi yang baik untuk kesehatan tubuh. Minuman yang satu ini bukan sekadar asupan cairan tapi juga sebagai sumber nutrisi terlengkap yang diperlukan oleh tubuh. Lantas apa saja kandungan gizi pada susu? Berikut ini penjelasannya. 

Mineral

Yang paling diingat jika berbicara soal kandungan gizi pada susu adalah kalsium. Sumber kalsium tertinggi ada pada susu. Nutrisi yang termasuk dalam kelompok mineral ini berfungsi dalam proses mineralisasi gigi dan sebagai bahan pembentuk tulang. 

Karena itu, kalsium sangat baik untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tulang dan membantu membuat gigi menjadi lebih kuat dan sehat, baik pada gigi susu, masa pertumbuhan gigi dewasa, bahkan pada saat kamu mencapai usia dewasa. Setelah gigi tumbuh, gigi-geligi memerlukan kalsium sehingga bisa berkembang dengan baik.

Kandungan gizi pada susu bukan hanya kalsium. Ada pula fluor yang merupakan mineral penting untuk pertumbuhan dan mempertahankan kesehatan tulang dan gigi selain kalsium. Fungsi fluor sebagai bahan pembentuk kristal hydroxyapatite dan mencegah gigi mengalami demineralisasi, yakni berhentinya proses mineralisasi, dan tulang-tulang atau jaringan keras tubuh menjadi rapuh saat gigi terkena asupan makanan atau minuman yang memiliki rasa asam.

Protein

Pada umumnya, kandungan protein dalam susu sebanyak 3,2 gram. Protein dalam susu memiliki kemampuan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kamu. Selain itu, protein juga memiliki kemampuan memberi asam amino utama pada tubuh yang berguna membentuk jaringan tubuh dan membangun sel-sel tubuh yang beragam.

Lemak

Lemak juga menjadi salah satu kandungan gizi pada susu. Tenang saja, lemak yang ada pada susu termasuk dalam lemak sehat yang tidak dapat meningkatkan kamu terkena penyakit kardiovaskular. Sebaliknya, lemak susu bisa menurunkan risiko obesitas yang secara tidak langsung menurunkan risiko penyakit jantung. Bentuk lemak susu adalah cair sehingga mudah dicerna. Jumlah lemak pada susu ada sekitar 3,5 gram sedikit lebih banyak dari kandungan proteinnya.

Laktosa

Laktosa merupakan gula yang mengandung dua unsur yaitu glukosa dan galaktosa. Laktosa sendiri pun masih tergolong karbohidrat yang aman dikonsumsi oleh tubuh. Tanpa adanya karbohidrat, tubuh akan cepat lelah, lemas, lesu dan letih. Laktosa tidaklah begitu manis dan membuat aman diminum oleh pengidap diabetes.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline