Lihat ke Halaman Asli

Semana Santa

Diperbarui: 31 Mei 2022   15:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia


Semana Santa atau biasa disebut dengan Hari Bae Nagi merupaka salah satu tradisi ritual pekan suci untuk menyambut pesta paskah. Yang dilakukan oleh umat Katolik di Flores timur. Semana Santa diambil dari bahasa Portugis yang berarti pekan suci. Tradisi ini sudah ada sejak 500 tahun yang lalu tepatnya saat Portugis memasuki Indonesia dan membawa agama Katolik beserta tradisinya.

Pengaruh Portugis memang sangat kuat bagi keagamaan umat Katolik di Larantuk ketika Portugis memasuki wilaya larantuka maka hal pertama yang dilakukan ialah menyebarkan agama Agam Katol dan berhasil mempermandikan raja Larantuka sehingga membuat kerajinan larantuka menjadi satu-satunya kerajaan di Indonesia yang menganut ajaran agama katolik, semana Santa merupakan salah satu tradisi peninggalan bangsa Portugis bahkan beberapa ritual doa dan nyanyian masih menggunakan bahasa Portugis kuno. 

Semana Santa memiliki serangkaian ritual dimulai dari Minggu palma, Rabu trewa, Kamis putih, Jum'at agung

Minggu Palma

Minggu Palma atau masyarakat larantuka biasa menyebutnya sebagai Dominggu Ramu menjadi awal rangkaian tradisi semana Santa  diambil umat melakukan prosesi mengelilingi katedral untuk mengenang Yesus memasuki Yerusalem.

 Rabu trewa

Jemaat larantuka berkumpul di dua Kapela yaitu Kapela Tuan Ma dan Tuan Ana berdoa dan mengenang kisah Yudas iskariot mengkhianati Yesus Kristus dan dilanjut dengan diadakan ritual bebunyian sebagai simbol Berduka saat Yesus dibelenggu oleh para serdadu. Setelah itu masyarakat akan berhenti melakukan aktifitas yang menghasilkan bunyi sebaga tanda berduka atas tertangkapnya Yesus.

Kamis putih

Jemaat akan melakukan Tikam Turo yaitu memasang lilin di sepanjang jalan yang nantinya akan menjadi rute prosesi Jumat agung.

Jum'at agung

Menjadi puncak semana Santa atau biasa disebut dengan Sesta Vera dihari ini Kapela Tuan Ma dan Tuan Ana dibuka untuk umum guna jemaat melakukan doa dan di malam hari patung Tuan Ma akan di arak mengelilingi kota larantuka 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline