[caption caption="Sumber Gambar: facebook.com/fcbayern.en"][/caption]
Josep “Pep” Guardiola akan resmi menangani Manchester City musim depan. Kehadirannya di Liga Primer Inggris tentu sangat ditunggu-tunggu pencinta liga tersebut di seluruh dunia. Guardiola menyusul pelatih lain asal Spanyol yang melancong ke Liga Primer setelah Roberto Martinez (bersama Everton), Rafael Benitez (Newcastle United, jika tidak terdegradasi), dan Queque Sanchez Flores (Watford). Sebelumnya Guardiola menjalani musim-musim yang luar biasa bersama Barcelona dan FC Hollywood. Apakah sentuhan magisnya bakal menular pada Manchester City di Liga Primer? Patut dinanti.
Penulis mencatat hal-hal yang perlu dilakukan Guardiola agar sentuhannya bekerja sehingga mampu mengangkat prestasi The Citizen musim depan, salah satunya yaitu dengan mendepak beberapa pemain seperti:
Yaya Toure : Pemain asal Pantai Gading itu tidak masuk dalam rencana strategi Guardiola sehingga Toure harus rela "angkat kaki" dari Etihad Stadium dan mencari klub baru musim depan. Guardiola tentu mempertimbangkan hal tersebut mengingat usia Toure yang sudah tidak lagi muda.
Gael Clichy dan Bacary Sagna : Performa duo full back asal Perancis memang mengecewakan musim ini. Mereka sering keteteran melawan pemain-pemain yang memiliki kecepatan. Faktor usia juga menjadi alasan kuat bagi Guardiola untuk mendepak kedua pemain ini.
Martin Demichelis : Pemain yang diboyong Manuel Pelegrini dari Malaga ini, seiring kedatangan Pelegrini ke Etihad Stadium, sudah melewati masa keemasan sebagai pemain sepakbola profesional. Beberapa waktu yang lalu Demichelis juga tersandung kasus perjudian bola, jadi tidak ada alasan lain selain membuangnya dari skuad City musim depan.
Selain itu ada beberapa nama yang berpotensi hengkang atau dijual Guardiola seperti Fernando, Eliaquim Mangala, Jesus Navas, Samir Nasri, dan Willy Caballero. Faktor performa yang terus menurun dan usia menjadi pertimbangan Guardiola untuk mendepak mereka dari skuad Manchester City. Jadi, kalau harus memilih - pilih hengkang atau terpaksa dibuang oleh sang pelatih?