Lihat ke Halaman Asli

Pengambilan Keputusan, Solusi Mengembangkan Kognitif dan Sosial Anak

Diperbarui: 23 November 2018   02:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

millpondsleepclinic.com

Seiring dengan bertambahnya usia, aspek-aspek yang ada pada anak pasti akan ikut berkembang. Salah satu aspek yang perlu untuk senantiasa dikembangkan adalah aspek sosial emosional, mengingat interaksi sosial adalah kunci pembentukan karakter seorang anak.

Cara untuk mengembangkan aspek sosial emosional anak salah satunya adalah dengan melatih anak bersikap tanggung jawab. Sikap ini biasanya muncul karena ada suatu rasa ingin menjaga sesuatu yang masuk dalam tanggungannya. 

Misalnya, ketika anak berperan saat ia mengambil  suatu keputusan, maka otomatis dengan itu ia harus paham akan konsekuensi yang ada. Nah, konsekuensi itulah yang membuatnya terpacu untuk menjadikan dirinya sebagai pribadi yang bertanggung jawab atas keputusan yang sudah ia buat.

Namun, kepiawaian anak dalam mengambil keputusan pada dasarnya juga bersumber dari pengalaman-pengalaman membuat keputusan itu sendiri. Jika anak belum pernah melakukannya, maka orang tua seharusnya melatihnya sejak saat itu juga. Mengapa?

Pengambilan keputusan sangat penting dilakukan sejak dini karena, kemampuan anak ternyata tidak mencangkup aspek sosial emosional saja melainkan merangkap aspek kognitif juga. 

Anak yang pandai mengambil keputusan dengan tepat, maka dipastikan dia adalah anak yang cerdas dan mempunyai catatan akademik bagus. 

Jadi, semakin sering anak berkontribusi pada suatu pengambilan keputusan, maka semakin sering juga ia mendapatkan stimulus-stimulus otak yang dapat mengembangkan aspek kognitif dan kepekaan sosialnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline