Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Kami yang Mewarisi Kunci

Diperbarui: 31 Juli 2018   11:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Langit yang menaungi kami langit Palestina

Tanah yang kami pijak adalah tanah Saladin yang tersiram darah pengorbanan

Disinilah kemanisan dan kemuliaan hidup kami renda

Di bukit

Ladang

Dan domba-domba gembala

Hingga nakba telah menjadi guratan yang paling menyakitkan

Kita minum dari kematian karena tak akan pernah menjadi hamba bagi kaum binatang

Hasrat kami adalah kemerdekaan atau rela mati

Lihat, kami memegang kunci

Kunci azimat yang telah kami warisi dari nenek buyut kami

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline