Lihat ke Halaman Asli

Dr. Yansen Tp, M. Si., Pastikan Rasda Pengganti Raskin

Diperbarui: 5 Desember 2015   10:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Dr. Yansen TP, M. Si. beserta Istri Ibu Ping Ding dan Ketua DPRD Malinau Wempi Mawa sedang berfoto dengan masyarakat."][/caption]

Tidak lama lagi Raskin (Beras Miskin) akan dihapuskan oleh Pemerintah Pusat pada tahun 2016, demikian pernyataan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani.

Menurut Puan,penghapusan tersebut diharapkan merangsang masyarakat untuk menuju swasembada pangan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo.

Faktor yang membuat program raskin dihapus adalah banyaknya masalah-masalah dalam penyaluran. Dari jatah 15 kilogram beras yang seharusnya diterima, lanjut Puan, terkadang masyarakat yang berhak tidak menerima secara utuh.

Puan menambahkan, pada tahun 2016 mendatang, pemerintah berusaha keras akan berusaha keras MENCARI SOLUSI yang lebih baik untuk rakyat. Meski demikian, putri dari Megawati Soekarnoputri ini belum bisa menjawab kompensasi dari penghapusan program raskin.

Seorang Revolusioner Desa dari Malinau, Kalimantan Utara, Dr. Yansen Tipa Pada, M. Si., memberikan solusi untuk pengganti raskin yaitu RASDA (Beras Daerah)di Kabupaten Malinau. Ini bukan sekedar janji belaka tanpa bukti, tetapi akan dilaksanakan segera apabila terpilihnya beliau menjadi Bupati Malinau periode 2015-2020.

[caption caption="Beras Malinau Asli akan dipakai untuk program RASDA pengganti RASKIN"]

[/caption]

Menurut Dr. Yansen TP, M. Si, RASDA akan meningkatkan sector pertanian Malinau sehingga Dr. Yansen TP, M. Si. Meyakinkan masyarakan Kabupaten Malinau tidak usah kuatir dihilangkannya RASKIN oleh pemerintah pusat karena RASDA akan menjawab solusi tersebut.

Yang sudah pastinya RASDA ini akan berbeda dengan RASKIN dari bentuk kualitas berasnya jauh lebih baik dari Raskin. Rasda juga sekaligus akan mempromosikan beras Malinau yang tidak kalah baiknya dari beras-beras terbaik yang layak untuk dikonsumsi. Kalo ada yang lebih baik mengapa mempertahankan yang tidak baik ?

[caption caption="Dr. Yansen TP, M. Si. sedang melihat kualitas beras Malinau yang terbaik"]

[/caption]Bukan hanya itu, sector pertanian Kabupaten Malinau akan lebih maju dengan adanya Rasda. Lahan-lahan pertanian terbuka, lahan pekerjaan juga terbuka dan system mutualisme pun terjadi antara masyarakat petani dan pemerintah. Beras akan dibeli oleh pemerintah dan pemerintah membagikannya kepada masyarakat sehingga beras pun akan kembali dinikmati oleh masyarakat Malinau yang layak mendapatkan. Dan kalau perlu. Beras pun di ekspor kedaerah-daerah lainnya dari Malinau.

Bupati Malinau yang sedang mencalonkan kembali untuk menjadi Bupati Malinau periode 2015-2020 ini ini berkomentar dalam Akun Social Media kampanye-nya “YTP Idola Malinau”, bahwa Beras Daerah (Rasda) adalah solusi bentuk dari pengganti raskin, karena:

  1. Memberi tambahan penghasilan serta memperkuat ekonomi rakyat.
  2. Memberi beras yang berkualitas kepada masyarakat.
  3. Membebaskan masyarakat dari kemiskinan
  4. Meningkatkan produktifitas daerah.
  5. Memperkuat pertumbuhan ekonomi daerah
  6. Menciptakan ketahanan pangan daerah
  7. Menciptakan Swasembada beras Malinau
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline