Kabar baik buat olahraga Indonesia, terutama dari cabang sepakbola. Pasalnya, Indonesia menjadi tuan rumah ajang sebesar Piala Dunia U-20 pada 2021. Patut kita sambut kabar gembira itu.
Akan tetapi, tidak hanya kita bergembira atas terobosan tersebut. Kita harus berbenah dari sisi infrastruktur yang ada dimulai dari lapangan pertandingan, stadion, ruang ganti, lampu dan lainnya sesuai standar FIFA. Tentu belum semua stadion kita berstandar FIFA. Karena itu, mulai dari sekarang berbenah.
Beban sebenarnya bagi kita karena anggaran akan dikucurkan sedemikian banyak demi perbaikan sarana dan prasarana. Tetapi, itulah tantangan yang harus dipenuhi sebagai tuan rumah yang baik.
Selain itu, beban juga bagi olahraga sepakbola kita. Hal itu karena kita akan bersaing dengan negara-negara Eropa, Asia, Afrika, Amerika dan lainnya. Tentu itu berat karena sepakbola kita lagi terseok-seok. Di Asia Tenggara saja kita masih biasa-biasa, apalagi kancah internasional, pasti lebih biasa lagi.
Jadi, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 menjadi beban tersendiri buat sepakbola kita. Indonesia masih biasa-biasa saja kalau dalam hal sepakbola, tetapi kalau bulutangkis, Wushu dan beberapa cabang olahraga lainnya, Indonesia masih diperhitungkan.
Saran saya, sebaiknya bila jadi tuan rumah, kita benahi juga atlet dan cabang olahraga sepakbola kita. Kita harus bangkit agar nantinya tidak malu-maluin ketika tampil. Kita tak mau kalau Indonesia hanya jadi bulan-bulanan gol lawan. Sungguh kita malu sekali nanti.
Buat PSSI harus melihat kondisi ini. Sepakbola kita sedang menurun. Bagaimana mau bersaing di Piala Dunia kalau performa menurun?. Ini wajib diperhatikan. Indonesia harus ganas di kandang sendiri. Harus bisa membuktikan diri bahwa kita bukan jadi bulan-bulanan gol.
Saatnya fokus pada pembenahan atlet maupun sepakbola kita sembari sarana dan prasarana ditingkatkan. Dengan demikian, akan terasa menarik Piala Dunia U-20 itu bagi seluruh bangsa Indonesia.
Jangan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, tetapi tidak memberikan perlawanan berarti. Wajib siap sarana, prasarana, siap mental, siap skill dan fisik.