Lihat ke Halaman Asli

Irwan Rinaldi Sikumbang

TERVERIFIKASI

Freelancer

Secara Dramatis Timnas U-23 Terhindar dari Aib, Tundukkan Brunei 2-1

Diperbarui: 26 Maret 2019   19:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. jawapos.com

Timnas U-23 memang sudah dipastikan tersingkir dari babak kualifikasi Piala AFC U-23 setelah dihajar Thailand 0-4 dan kalah tipis 0-1 dari tuan rumah Vietnam. Tapi bukan berarti laga terakhir Indonesia melawan Brunei, Selasa (26/3/2019) menjadi tidak penting.

Bagaimanapun Indonesia harus terhindar dari aib bila ditahan imbang, apalagi kalah, dari negara kecil tapi kaya yang berada di Pulau Kalimantan bagian utara itu. 

Kalah dari Thailand dan Vietnam, masih bisa dimaafkan karena peringkat FIFA-nya memang di atas Indonesia. Bahwa Timnas U-22 mengalahkan kedua negara itu di Piala AFF bulan lalu, anggap saja karena nasib baik berpihak pada kita. 

Tapi melawan Brunei jangan sampai kecolongan lagi. Terserah pelatih Indra Sjafri memainkan banyak pemain cadangan, namun target menang tak dapat ditawar. Apalagi Vietnam membantai Brunei 6-0 dan Thailand melakukan hal yang sama dengan skor 8-0.

Para pemain yang diturunkan Indra Sjafri di awal laga terdiri dari Muhamad Riyandi, Bagas Adi, Nurhidayat, Fredian Wahyu, Samuel Christianson, Hanif Sjahbandi, Gian Zola, Rafi Syarahil, Witan Sulaiman, Saddil Ramdani, dan Dimas Drajad.

Separo dari pemain di atas belum dimainkan saat melawan Thailand atau Vietnam. Tentu mereka termotivasi untuk menunjukkan kualitasnya tidak di bawah pemain yang sebelumnya menjadi pilihan Indra.

Pada babak pertama terlihat Indonesia lebih mendominasi penguasaan bola. Namun butuh 30 menit bagi Indonesia untuk mencetak gol lewat kaki Dimas Drajad yang menerima umpan dari Witan. Ini sekaligus gol pertama Indonesia di babak kualifikasi Piala AFC ini.

Sepuluh menit menjelang babak pertama berakhir, Andi Setyo masuk menggantikan Samuel. Sayang sampai turun minum, Indonesia tidak berhasil menambah gol, meskipun mendapatkan sejumlah peluang emas.

Belum lama babak kedua berlangsung, Gian Zola yang cedera digantikan oleh Egy Maulana Vikri. Kelincahan Egy tetap saja sulit menembus gaya "parkir bus" yang diterapkan Brunei.

Pada menit 70, Osvaldo Haay dimainkan menggantikan Hanif. Beruntung Indonesia berhasil menciptakan gol kedua melalui tendangan spekulasi dari jarak jauh yang dilakukan Rafi Syarahil. 

Sebuah drama terjadi di menit 80. Penjaga gawang Riyandi melakukan pelanggaran terhadap seorang penyerang Brunei yang lepas dari perangkap offside. Riyandi mendapat kartu kuning dan hadiah penalti bagi Brunei.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline