Lihat ke Halaman Asli

Kehidupan

Diperbarui: 8 Agustus 2022   10:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi Kehidupan Sedih

oleh Ira Uly Wijaya


Aku terpasung oleh kesunyian
Kidung nestapa berlalu-lalang mencabik asaku
Aku tertatih-tatih melangkah di kegelapan malam
Berhamburan luka menghela napas tersengal-sengal

Suara angin berhembus kencang
Ronaku berubah menjadi mendung
Menatap setapak penuh kerikil
Kilat sesekali mengejutkan batinku yang lusuh

Tentang hidup yang teramat getir
Meneteskan air mata tiada tara
Segala kesah menyesak di dada
Hanya terjamah oleh diri sendiri

Berdiri bangkit
terhuyung-huyung meraba nelangsa nan luas
Semakin terselundup gundah di bait sukmaku
Jatuh berkali-kali
Namun cakrawala dan rumput sekali pun hanya bergeming


Sibolga, 8 Agustus 2022




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline