Lihat ke Halaman Asli

Masih Saja Pakai Isu Basi Buat Nyerang Hary Tanoe

Diperbarui: 10 September 2018   12:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: hidayatullah.com

Ada-ada aja yah usaha orang jahat buat ngejatuhin orang lain. Pokoknya pengennya nyerang mulu, meski pakai isu yang itu-itu aja. Mending isu itu benar tapi ini udah hoax, nyerang lagi. Emang gak punya otak.

Hoax soal apa nih?

Soal yang lama sih, yang dulu dihembusin saat pak Hary Tanoesoedibjo mulai terjun ke dunia politik. Pak Hary Tanoe disebut punya kedekatan George Soros miliarder Yahudi berkebangsaan Amerika. Dan lucunya lagi pak Hary Tanoe disebut sudah dipersiapkan Yahudi AS untuk menguasai Indonesia.

Lo pada ngakak gak baca info itu? :D :D :D

Adalah Hidayatullah.com yang memuat opini tersebut. Yah, kalau portal berita sekelas hidayatullah.com sih emang seneng dengan isu-isu yahudi lah, komunis lah, apalah itu, yang jelas sekali pengen banget buat gaduh negeri ini.

Bukannya pernah diblokir tuh portal?

Iya bener, udah pernah diblokir sama Kemenkominfo karena setelah ditelusuri isi kontennya banyak menyebarkan paham radikalisme. Kalau diblokir berarti bermasalah dong. Lantas masih percaya dengan media yang bermasalah? Kalau orang cerdas sih, pasti udah gak yah.

Terus ada lagi nih isu bahwa Indomaret walaupun franchise milik perorangan, ternyata tetap membuat aturan pusat, dan pusatnya tetap milik Hary Tanoe ketua Partai Perindo yg modalnya dari George Soros. Dan dimana donasi konsumen yang berbelanja di Indomaret dipakai untuk keperluan GKI (Gereja Kristen Indonedia)

Kali ini pada ngakak kencang lagi kan? HAHAHAHAHA

Indomaret itu kan  punya Antoni Salim bukan milik Hary Tanoe. Orang-orang yang lemparin isu-isu agama kayak gini nih yang gak ingin negara ini aman. Pengennya mengganti ideologi Pancasila dengan mendirikan negara Islam yah kayak cita-cita organisasi yang sudah dibubarin pemerintah yaitu HTI. Mereka lupa kalau Indonesia ini negara beragama bukan negara Agama. Jadi kerukunan antar umat beragama harus dijunjung tinggi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline