Lihat ke Halaman Asli

Ilmaddin Husain

Citizen journalist, penyuka fotografi

Pererat "Ukhuwah Islamiah", LDII dan MUI Gelar Silaturahim Kebangsaan

Diperbarui: 31 Agustus 2017   15:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketua MUI Sulsel AGH Dr HC Sanusi Baco Lc (kanan) menerima Silaturahim Kebangsaan pengurus LDII Sulsel di Kantor MUI Sulsel di Masjid Raya, Makassar, Sulsel, Jumat (25/8/2017). Pertemuan digelar dalam rangka memperkuat ukhuwah islamiyah antara LDII sebagai ormas dengan MUI sebagai payung umat Islam.

MAKASSAR - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan AGH Sanusi Baco menerima kunjungan silaturahim pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sulawesi Selatan di Kantor MUI Sulawesi Selatan di Masjid Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (25/8/2017).

Hadir antara lain, sekretaris umum Muhammad Ghalib, wakil ketua Abd Rahim Yunus, dan Muhammad Arfah Shiddiq. Hadir pula Ketua Komisi Ukhuwah M Natsir Siola, sekretaris Hasid Hasan Palogai, dan Renreng Tjolli. Adapun pengurus LDII yang hadir antara lain Ketua LDII Sulawesi Selatan Hidayat Nahwi Rasul, Ketua DPP LDII Iskandar Siregar, sekretaris LDII Sulawesi Selatan Asdar Mattiro, wakil ketua Sukardi Weda, Ishak Andi Ballado, Sanusi Fattah, dan Mukhtar Mannan. Turut hadir wakil sekretaris Nashruddin, Ismail Arifin, dan Mujahidin.

Ketua MUI Sulawesi Selatan AGH Sanusi Baco memaparkan, kehadiran LDII sebagai tamu MUI membawa rezeki. "Pertama, suatu kebahagiaan tersendiri bagi pengurus MUI bahwa sore hari ini, kami kedatangan tamu. Kata Rasulullah, tamu datang membawa rezekinya sendiri dan meninggalkan meninggalkan ampunan dari Allah," tutur Rais Aam PW Nahdlatul Ulama (NU) Sulawesi Selatan ini.

Silaturahim kebangsaan LDII dan MUI Sulsel

Atas nama pengurus MUI Sulawesi Selatan, kata KH Sanusi Baco, pihaknya mengucapkan ahlan wa sahlan. "Ahlan dimaknai datang sebagai keluarga. Dalam arti, LDII menjadi keluarga MUI. Karena sudah jadi keluarga, maka pertemuan ini akan berlangsung mudah," ucapnya.

Pertemuan antara MUI dan LDII ini, kata Kiai Sanusi, memiliki dua manfaat. Pertama, manfaat dari aspek keagamaan. Agama memandang, setiap pertemuan yang membahas kebaikan umat, maka pertemuan itu membawa pahala. "Kedua, manfaat dari aspek kemasyarakatan. Bahwa akan terwujud silaturahim," ujar kiai alumni Al Azhar Mesir ini. 

Menurut Kiai Sanusi, makna silaturahim adalah menyambung persaudaraan. Agama adalah komunikasi yang santun. "Saya andaikan antara LDII dan MUI adalah satu tali. Jika talinya renggang, tolong diperkuat. Kalau ada tali yang putus, hendaknya disambung. Itulah makna silaturahim," katanya.

Ia berharap, pertemuan ini dapat mempererat ukhuwah islamiyah. "Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu bersaudara. Saudara karena persamaan iman dan akidah. Bukan sebatas persamaan organisasi atau partai," sebutnya. (*)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline