Lihat ke Halaman Asli

Ihsan Maulana

mahasiswa Universitas Darussalam Gontor

Trend Baik di Bulan Ramadhan: Mahasiswa KKN UNIDA Mengajar Pengajian Al-Quran Sore Anak-anak Untuk Mengisi Kegiatan Ramadhan di Desa Sidorejo Ponorogo

Diperbarui: 15 Maret 2024   21:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumen pribadi kelompok KKN UNIDA desa Sidorejo

 Trend Baik di Bulan Ramadhan: Mahasiswa KKN UNIDA mengajar Pengajian Al-Quran sore anak-anak untuk mengisi kegiatan Ramadhan di desa Sidorejo, Ponorogo

            Sidorejo-Ponorogo, Suasana di desa Sidorejo saat bulan Ramadhan sarat dengan kegiatan keislaman. Seperti sholat tarawih berjamaah, tadarrus Al-quran di musholla dan Masjid, pesantren kilat atau pondok Ramadhan guna menumbuhkan jiwa spiritual masyarakat untuk menambah iman dan amal di bulan ini.

           

Dari banyaknya kegiatan keislaman, mahasiswa KKN universitas Darussalam Gontor kelompok 13 dan 14 yang diberti tugas pengabdian di desa sidorejo ikut menyemarakkan suasana bulan Ramadhan ini dengan mengajar Al-quran dan ilmu-ilmu islam pada anak-anak di TPA Sidorejo. “Pengajian ini baru saja saya dirikan pada bulan september 2023 lalu, yang diisi oleh anak-anak usia SD dan SMP” ujar Pak Marwan sebagai pemilik TPA ini.

Pak Marwan juga mengatakan: “Anak-anak sekarang harus diberikan pelajaran Al-Quran sedini mungkin, melihat generasi sekarang yang sangat susah dijauhkan dengan gadgetnya. Ini menjadi tantangan untuk para guru, karena metode mengajarnya tidak bisa sekeras guru-guru dulu. Sedikit saja anak-anak dibentak, mereka akan merasa tidak nyaman dan tidak mau lagi untuk belajar”.

Selain belajar Al-Quran dengan cara setoran, anak-anak juga diberikan ilmu-ilmu dasar islam seperti tajwid, fiqh ibadah, dan pelajaran aqidah akhlaq. Mahasiswa KKN kelompok 13 dan 14 dengan bimbingan dari Pak Marwan mengajar dengan metode ceramah dan praktek langsung.

Dengan adanya pengajian Al-Quran sore di bulan Ramadhan ini diharapkan anak-anak desa Sidorejo dapat menjadi orang-orang yang bisa memahami dan memperdalam ilmu-ilmu keislaman, karena di zaman sekarang yang serba modern anak-anak tidak boleh dari ilmu agama sebagai penuntun kehidupannya di masa depan kelak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline