Rabu, 31 Juli 2019 tim KKN dari Universitas Negeri Semarang melakukan pendampingan UMKM ( Usaha Mikro Kecil Menengah ) di Desa Banjar Lor. Program ini bertujuan untuk menjawab permasalahan yang terjadi di UMKM bata merah tersebut.
Permasalahan yang terjadi hingga saat ini antara lain mengenai permodalan usaha, cuaca & tempat, serta belum adanya perkumpulan yang mewadahi usaha bata merah ini.
Berdasarkan survei lapangan kepada pemilik usaha, umumnya mereka mengeluhkan cuaca terutama pada saat hujan dan tidak adanya tempat untuk menampung batu bata yang telah di produksi.
Pendampingan usaha mikro kecil menengah ini dilakukan kepada 7 pengrajin batu bata merah yang ada di Desa tersebut. Tim KKN Mahasiswa Unnes melakukan audiensi, pendataan, serta memberikan masukan dan saran untuk menjawab permasalahan diatas.
Beberapa permasalahan dapat diatasi, terutama mengenai perlunya wadah bagi pengrajin batu bata merah. Dari diskusi tersebut disarankan untuk menciptakan perkumpulan atau wadah bagi mereka untuk lebih mudah berkoordinasi untuk tujuan memajukan usaha batu bata merah secara bersama.