Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Pukul 5 Pagi

Diperbarui: 2 Maret 2023   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source: Barisan.co

Pukul 5 Pagi

Di luar masih gelap sekali
mentari belum menyembul
menampakan diri hanya riuh
ayam jantan berbunyi
mencipta orkestra pagi
di serambi semula sepi dan
permata bening embun
masih khusyuk bersemedi
di atas helai kelopak daun
menanti sinar mentari
hangati bumi dan
pedang panas milik
sang surya menghunus
tubuh kristal embun terkulai
hingga raib tak bersisa

Dingin-dingin harus mandi
persiapkan diri berkemas
meski kantuk masih
bergelayut manja di pelupuk
kendati serasa masih ingin
rebah di.atas kasur kapuk
seraya memeluk bantal guling
namun panggilan jiwa
sua kawan sebaya
berjalan beriring disisipi
celoteh nan riang
menyandang tas berisi
alat tulis dan buku
menimba beragam ilmu
dari sumur-sumur ilmu
yang tak pernah
kering dan surut
mata air pengetahuan
dan yang tak pernah berhenti
mengalir basahi pikir

Jarak tempuh sekolah amat jauh
lintasi medan beresiko tinggi
namun semua diterabas
tak peduli aral melintang serta
kerikil-kerikil tajam lukai tapak kaki
demi kepala terisi asupan nutrisi ilmu
dan demi keluar dari keterbatasan
menuju cakrawala pikir tiada batas

H 3 R 4
Jakarta, 02/03/2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline