Menghadapi darurat coronavirus dan serangan cedera para pemainnya, dituntut keberanian Manajer asal Jerman ini untuk berjibaku dengan menampilkan pemain mudanya. Beranikah Tuan Klopp?
Juara bertahan Premier League, Liverpool benar-benar sedang mengalami ujian berat saat ini. Badai cedera pemain dan ancaman Coronavirus tengah melanda skuad Merseyside ini.
Liverpool dihadapkan pada krisis lini belakang jelang melawan tim asuhan Brendan Rodgers, Leicester City di ajang Liga Inggris akhir pekan ini, Senin (23/11/20) pukul 02.15 WIB dini hari. Demikian pula paparan coronavirus bagi pemain depan mereka, Mohamed Salah.
Sebenarnya Klopp punya sejumlah pemain muda untuk mengatasi lini belakang. Saat ini bukan cuma bek tengah yang krisis, Liverpool juga kehilangan dua bek sayap andalannya, Alexander Arnold dan Andy Robertson.
Pernah beberapa waktu yang lalu, Juergen Klopp menyatakan bahwa dirinya senang karena selalu ada opsi di setiap posisi untuk dilakukan rotasi.
"Jadi saya sangat senang kami mendapatkan opsi yang tepat. Andrew Robertson dan Trent Alexander Arnold, mereka tidak bisa bermain setiap musim dengan 50 pertandingan. Itu akan membatasi karier mereka," ujar Klopp seperti dilansir situs resmi Liverpoolfc.com
Pernyataan tersebut kini telah menjadi kenyataan. Sudah saatnya pelatih Jurgen Klopp bertaruh dengan memainkan para pemain mudanya yang selama ini duduk di bangku cadangan atau bahkan tak jarang masuk skuad.
Selain krisis lini belakang, kini pemain depanpun punya masalah. Mohamed Salah dipastikan positif terpapar virus corona menjelang dirinya memperkuat Mesir melawan Togo dalam kualifikasi Piala Afrika.
Ferderasi Sepakbola Mesir sudahh resmi mengumumkan hal tersebut melalui laman Twitter.com/efa (13/11/20).
Mohamed Salah adalah pemain Liverpool keempat yang dinyatakan positif terkena virus corona musim ini.