Lihat ke Halaman Asli

Hendra Jawanai

Creative Director/Producer/Writer

Mencurahkan Isi Pikiran & Mencari Ketenangan Batin via Blog

Diperbarui: 4 Juni 2023   17:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menulis di Kompasiana, foto oleh H.J. Hendra J.

Saya masih ingat betapa hiruk-pikuknya dunia digital ini, ketika saya menemukan cara yang cocok untuk mencurahkan isi pikiran dan menemukan ketenangan batin.

Inilah cerita tentang perjalanan saya dalam menulis blog, yang telah menjadi salah satu alat dalam hidup saya untuk menyampaikan pemikiran, emosi, dan mencari kedamaian dalam diri.

Sekian tahun yang lalu, saya merasa seperti sedang terjebak dalam kekacauan pikiran yang tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata. Pandemi COVID-19 memperparah kondisi itu.

Perasaan dan pemikiran yang bertumpuk dalam benak saya, terkadang membuat saya merasa terisolasi dan takut untuk berbagi dengan orang lain.

Kemudian, secara kebetulan, saya membaca tentang manfaat menulis sebagai bentuk terapi untuk kesehatan mental. Saya langsung tertarik dengan ide tersebut dan memutuskan untuk mencobanya sendiri.

Hal ini tidak terlalu menjadi masalah, karena selama belasan tahun saya sudah sering terlibat menjadi penulis untuk aneka kebutuhan seperti jurnal, konten digital, naskah film, olah data karya tulis, proposal, publikasi, dan terjemahan.

Selain itu juga karena sebenarnya sejak kecil saya bermimpi untuk menjadi penulis (disamping cita-cita yang lain), yang terinspirasi dari almarhum ayah saya yang sangat rajin membaca dan menulis.

Pendek cerita, saya memulai di tahun ini melalui Kompasiana. Rasanya aneh namun unik: seperti memiliki teman yang selalu siap mendengarkan.

Saya bisa menulis apa pun yang ada di pikiran saya tanpa takut dihakimi atau diabaikan. Kebetulan saya kurang suka menulis tentang hal-hal personal, jadi saya memulai dengan menulis tentang apa pun yang menarik bagi saya.

Blog ini menjadi ruang yang aman bagi saya untuk mengungkapkan emosi, cerita hidup, dan pemikiran yang sulit diungkapkan kepada orang lain secara langsung.

Saat sedang terpapar energi negatif, saya bisa curhat melalui puisi, menulis saduran tentang olahraga bela diri UFC di mana para petarung berkelahi dengan sengit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline