Lihat ke Halaman Asli

Hanan Wiyoko

Saya menulis maka saya ada

Tips Buang Malas Bangkitkan Motivasi Menulis

Diperbarui: 26 Maret 2021   20:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

umma.id

Menulis bisa menjadi proses yang mengasyikan. Menuangkan ide, memilih diksi, dan merangkai kata. Namun bisa berubah menjadi berat tatkala ide mentok, waktu yang terbatas, hingga stuck alias berhenti menulis. Bagaimana tips memulai Kembali menulis?

INI bisa dialami oleh para penulis pemula. Atau mahasiswa yang sedang menyusun tugas akhir, skripsi, tesis, dan disertasi. Bisa juga dialami siswa yang kehabisan ide mengerjakan tugas sekolah. Tentu menjadi hal yang menyebalkan.

Termasuk saya alami. Sekitar empat hari terakhir berhenti menulis artikel di Kompasiana. Padahal biasanya menarget tiga tulisan per hari. Rupanya begitu saya berhenti menulis pada hari Senin, selanjutnya Selasa, Rabu, dan Kamis saya menjadi malas. Tidak produktif.

Seolah kehabisan ide. Kehabisan kata-kata. Bahkan membuka laptop pun terasa ogah. Ada apa ini?

Ini merupakan gejala malas yang biasa menghinggapi proses kreatif menulis. Membuang rasa malas menjadi awalan yang berat. Saya mencoba berbagi tips untuk mengawali Kembali menulis yang saya sarikan dari pengalaman. Berikut tips nya :

1. Paksa kembali untuk mau menulis.

Kalahkan rasa malasmu, bangkitkan motivasi kenapa Anda harus mulai menulis lagi. Bagi mahasiswa, pengerjaan tugas akhir yang mangkrak menjadikan perasaan insecure. Seolah menghantui sehingga perlu segera menulis untuk menghilangkan rasa tidak nyaman karena harus bimbingan dan revisi. Bagi penulis pemula, rasa malas ini harus dilawan. 

2. Tulis mulai dari apa yang terlintas di pikiran.

Bisa  jadi, ide tulisan muncul justru saat sedang dalam situasi tak menentu. Misalnya, sedang berjalan, naik bus, saat di kamar mandi, dan lainnya. Maka ketika ide ini dating, segera ingat-ingat dan tuliskan. Begitu mendapatkan ide yang terlintas bisa menjadikan tulisan mengalir.

3. Terus menulis.

Banyak orang bilang, menulis dipengaruhi suasana hati. Bisa jadi ketika kita sedang tidak focus atau memikirkan solusi sebuah masalah kita sulit menulis. Ya menulis menurut saya harus dengan hati tenang, nyaman, dan focus. Maka bila Anda kesulitan menemukan situasi ini, teruslah paksa untuk menulis. Buatlah target, misal satu hari dua lembar karya, atau satu hari dua artikel. Dengan capaian target ini, semoga karya tulis segara terwujud.

Demikian sharing tips ini. Semoga bermanfaat. (*)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline