Lihat ke Halaman Asli

Giri Lumakto

TERVERIFIKASI

Pegiat Literasi Digital

Ngebet Viral, Akhirnya Merugikan

Diperbarui: 27 Januari 2023   19:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Social Media oleh Karolina Grabowska (pexels.com)

Menjadi viral menjadi keinginan tersubtil netizen. Postingan yang tanpa sengaja di-share kembali oleh selebritis, membuat hati bungah. 

Foto yang di-RT oleh figur publik tersohor membuat diri serasa orang penting. Video yang mendapat FYP dan ribuan heart membuat cita-cita menjadi selebTok makin nyata.

Beberapa orang ingin bisa terkenal dan menjadi selebriti. Media massa menjadi pilihan tepat mewujudkan hal ini. 

Jika dahulu radio dan televisi atau legacy media, lambat mewujudkan mimpi jadi terkenal. Media sosial sebagai salah satu new media, mempercepat cara dan platform untuk menjadi dikenal.

Dengan menggunakan topeng atau persona agar bisa terkenal. Atau juga memilih menampilkan diri dengan prestasi dan latar belakang masing-masing. 

Menjadi viral di satu sisi mudah didapatkan, tetapi juga dilupakan. Beberapa netizen bahkan melakukan hal diluar nalar karena ngebet viral.

Kasus ibu yang menyuapi anaknya dengan kopi sachet salah satu contohnya. Polisi dan Dinkes Gowa pun segera menangkap ibu yang memberikan kopi sachet kepada bayinya tersebut. Alasan si ibu melakukan hal tidak sehat kepada bayinya karena hanya ingin viral. 

Dan benar saja, video si ibu memang viral. Tanpa memikirkan dampak kepada bayinya, si ibu ngebet viral. Ibu ini mungkin juga tidak berpikir jauh dampak viral kepada dirinya sendiri. Baik dampak baik atau buruk.

Memahami informasi viral pernah saya bedah dalam tulisan saya disini. Namun fenomena ngebet viral si ibu menampilkan hal lain perihal viralitas di medsos dan dampaknya. Beberapa orang mungkin tidak menyangka postingannya viral. Dan sama sekali tidak mengantisipasi dampaknya.

Setidaknya ada beberapa dampak, terlepas baik atau buruk, jika postingan yang kita buat viral. Terlepas juga apakah viralnya karena disengaja dan tidak disengaja.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline