Malam ini saya membuka FB tiba tiba ada postingan yang dishare oleh putri saya tentang seorang anak lelaki yang sedang berjualan cilok. Hati sangat terharu melihatnya.
Ternyata ia share dari FB "Ichasalimi"
" Tidak ada kata esok untuk berbagi. Tidak perlu menunggu kaya untuk memberi. Tidak perlu menunggu sakit untuk tersenyum ..
Karna bahagia itu sederhana .. Cukup melihat orang lain tersenyum karna kita .. Indah nya berbagi " demikin kata kata yang tertulis Di FB tsb lalu disertai photo seperti diatas.
Penjual cilok ini namanya Putra, yatim piatu yang duduk dikelas 6 SD. Ia tinggal bersama nenek dan adiknya yang masih bayi. Uang hasil jualan cilok untuk membeli susu.
Jika ada yang tinggal disekitar Bintaro dan Pondok Aren lalu bertemu dengan anak kecil yang sedang berjualan cilok goreng, mohon mampir dan dibeli ya ciloknya. Bagi yang ingin membantu mungkin bisa bertemu langsung dan menanyakan alamat rumah Putra.
Photo kirimam Pipit Wijaya IG @pipitwijaya178
Tak lama photo Putra saya share di Instagram lalu ada komentar dari @pipitwijaya178
" Tadi sepupuku kerumahnya, dia tinggal dengan neneknya yang sudah tua. Dia punya adik masih balita. Miris aku dengarnya. Boleh kalau kita ada rezeki untuk Putra kalau memang niat mau bantu silahkan. "
Duh nak..kecil2 sudah mengerti cara mencari uang HALAL, berkah jualannya ya nak. Insya Allah. Amin.