Lihat ke Halaman Asli

Lantunan Musik dan Tangisan Alam

Diperbarui: 6 Mei 2016   15:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Telah datang waktu yang tak kutunggu

Benci serta gundah mulai merasuki tubuh pinjaman ini

Tak kuasa menatap situasi genting ini

Hari ini, hari dimana setiap orang tak ingin merayakannya

Aku merayakannya sekarang, dengan rasa terpaksa

Sebagai perpisahan tiga tahun yang telah kita lewati

Ditemani dengan lantunan musik klasik bernuansa seduhan tangis air mata

Juga kawan kawan setia selama tiga tahun lalu

Tetesan air hujan datang menghalang pertemuan ini

Tampak alam ikut menangis bersedu-sedu

Seraya mengucapkan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline