Lihat ke Halaman Asli

Endah Tri Rachmani

Ibu rumah tangga dengan 3 anak yang juga bekerja sebagai guru.

Makna di Balik Syair Tembang Lir-ilir

Diperbarui: 24 Agustus 2021   14:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sunan Kalijaga/ islamindonesia.id

Tembang Lir-ilir adalah salah satu tembang Jawa yang popular di kalangan masyarakat dan sampai hari ini masih sering dinyanyikan, termasuk oleh saya. Sebagai ibu yang punya anak batita, saya sering menyanyikan lagu yang diciptakan oleh Sunan Kalijaga ini saat menidurkan anak. Berikut nasihat yang terkandung dalam syair lagu Lir ilir yang pernah dikisahkan secara turun temurun dalam keluarga saya.

Syair Tembang Lir-ilir

Lir ilir lir ilir

(Bangunlah bangun)

Tandure wis sumilir

(Tanamannya sudah tumbuh subur)

Tak ijo royo-royo

(Terlihat hijau)

Tak sengguh penganten anyar

(Terlihat menyenangkan seperti pengantin baru)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline