Lihat ke Halaman Asli

Ely Widayati

Guru pemelajar

Perpustakaan de'Talenta Lib Matsanaba Fasilitasi Pembelajaran

Diperbarui: 21 Januari 2023   08:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siswa menyimak sebuah tayangan pada kegiatan pembelajaran di perpustakaan (doc.pri)

Bantul (MTsN 6 Bantul) - perpustakaan sebagai jantung pendidikan dalam sebuah sekolah atau madrasah sekaligus sebagai pusat sumber belajar pada madrasah berperan penting dalam mendukung pendidikan. Sebagai sebuah lembaga yang telah dibentuk dalam penyelenggaraannya perpustakaan seyogyanya memiliki tujuan agar setiap proses kegiatan yang dilaksanakan dapat berhasil sesuai dengan tujuannya sehingga dalam perpustakaan madrasah semestinya mempunyai tujuan yang sesuai dengan tujuan pendidikan madrasah.

Dalam rangka meningkatkan layanan, perpustakaan de'Talenta Lib MTsN 6 Bantul memberikan fasilitas berupa ruang pembelajaran yang didukung oleh perangkat audio visual. Dengan memanfaatkan ruang baca yang disetting sedemikian rupa menjadi sebuah kelas. Fasilitas yang dapat dinikmati di ruang kelas perpustakaan antara lain layar proyektor LCD, speaker aktif,  meja dan kursi yang nyaman, ruangan ber-AC serta ketersediaan sumber bahan pustaka yang sangat dekat dengan siswa. (19/01/23)

Kepala madrasah Mafrudah mengelaborasi perpustakaan seyogyanya digunakan dan dimanfaatkan untuk pembelajaran dengan menyesuaikan materi pelajaran. Ketika mereka masuk ke perpustakaan, mereka harus mengisi daftar hadir dengan melakukan barkod yang terdapat di kartu perpustakaan. 

"Dengan meningkatkan jumlah kunjungan, maka akan semakin banyak siswa atau pemustaka yang bisa menikmati layanan. Kita akan terus lakukan berbagai upaya agar siswa gemar membaca melalui kegiatan perpustakaan", tutur Mafrudah. Ia berharap awal tahun ini jumlah pengunjung yang menikmati fasilitas perpustakaan akan bertambah.

Seorang guru mengaku senang dapat membawa siswa ke dalam nuansa belajar yang lain. " Di sini anak-anak dapat melihat tayangan seperti di bioskop dengan layar lebar, hanya dengan mematikan lampu pencahayaan. Untuk pembelajaran pengetahuan alam untuk membuat teks deskripsi misalnya, siswa dapat mengamati langsung melalui kanal you tube karena disini komputer telah terkoneksi dengan internet yang lancar", tutur Heisma guru bahasa Indonesia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline