Lihat ke Halaman Asli

Eko Windarto

Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

Meningkatkan dan Mengaplikasikan Pemahaman Ajaran Islam dalam Nilai-Nilai Humanisme

Diperbarui: 6 April 2024   08:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Oleh: Eko Windarto 

Ada beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab mengapa ajaran Islam tidak terlihat kental di masyarakat, meskipun konsep tauhid dan nilai-nilai sosial dalam ajaran Islam sejatinya sangat humanis. Beberapa faktor tersebut antara lain adalah:

1. Kurangnya pemahaman terhadap ajaran Islam dan nilai-nilainya

Kurangnya pemahaman terhadap ajaran Islam membuat sebagian masyarakat tidak mampu mengaplikasikannya secara konsisten dalam kehidupan sehari-hari. Pemahaman yang dangkal tentang ajaran Islam akan membawakan pemahaman yang keliru, menyebabkan distorsi perspektif, serta dijalankannya ajaran Islam tanpa penghayatan yang cukup. Sehingga, walaupun secara teori ajaran Islam sangat humanis, di praktiknya masih banyak masyarakat Islam yang masih tertinggal dalam menerapkan nilai-nilai sosial dalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengaruh budaya dan tradisi lokal

Pengaruh budaya dan tradisi lokal juga dapat menjadi salah satu faktor yang menyebabkan ajaran Islam tidak terlihat kental pada masyarakat. Di beberapa daerah, budaya dan adat istiadat cenderung lebih memengaruhi tindakan dan pemikiran dibandingkan dengan agama. Akibatnya nilainya yang humanis yang ada dalam ajaran Islam tidak diterapkan dengan baik.

3. Masalah ekonomi

Adanya kemiskinan, pengangguran, dan ketidakseimbangan ekonomi dalam masyarakat menyebabkan muncul berbagai masalah sosial yang menyebabkan ketidak-adilan dan ketidakhumanisan dalam perilaku masyarakat. Masyarakat yang berkendala dalam mencukupi kebutuhan dasarnya, cenderung lebih mementingkan dirinya sendiri dan tidak memperhatikan lingkungan sekitarnya.

4. Tindakan ekstrem dan terorisme

Tindakan terorisme dan ekstremisme pada umumnya tidak mencerminkan nilai-nilai humanis dan sosial yang terdapat dalam ajaran Islam. Namun, seringkali tindakan seperti ini menjadi sorotan utama yang kemudian menjadi representasi dari Islam secara keseluruhan, sehingga membuat masyarakat non-muslim menganggap Islam sebagai agama yang sangat radikal.

Dengan demikian, hal-hal di atas menjadi faktor-faktor yang menyebabkan nilai-nilai Islam yang sangat humanis tidak terlihat kental di masyarakat Islam secara umum. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih serius untuk meningkatkan pemahaman, menghilangkan pengaruh budaya dan tradisi yang bertentangan dengan ajaran Islam, mengatasi masalah ekonomi, serta menentang tindakan ekstrem dan terorisme dalam masyarakat agar nilai-nilai Islam yang humanis dan sosial benar-benar dapat tercermin dalam kehidupan sehari-hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline