Lihat ke Halaman Asli

Kenek Pribadi Sang Jendral

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saya terlalu sering terdian di dalam angkot

Memandangi bagaimana peraturan jalanan ada di atas Tuhan

Sebelah saya seorang renta beruban

Dia pun menatap keluar jendela merasakan bising dan sesak

Sirine yang terdengar membuat seluruh jalan raya dikosongkan

Pejabat teras gagah beserta sopir pribadinya lewat tanpa ada batas Tuhan

Kami hanya menunggu mereka lewat duluan

Terburu-buru karena sudah tidak tahan ingin tidur

Ini pagi yang aneh karena peraturan dilanggar untuk tidur di atas meja

Meja yang meraung-raung minta didengarkan

Kenek kami menyapa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline