Seorang mahasiswa di kelas saya mengajar menanyakan hal yang sangat mendasar seputar ilmu manajemen.
"Pak, apa sih sebetulnya perbedaan atau persamaan antara manajemen dengan manajer? Apa pula tugas manajer itu?" Begitu kurang-lebih pertanyaan yang dilontarkan. Saya sudah menjawabnya di kelas.
Dan, itulah yang akan kita bahas lebih jauh dalam artikel sederhana ini sekaligus memberikan referensi yang sedikit rinci terhadap pertanyaan mahasiswa tersebut.
Apakah Manajemen Itu?
Para ahli sering memaknai manajemen dari berbagai sisi yang berbeda. Ada yang melihat manajemen sebagai ilmu, proses, seni, dan sebagai profesi.
Manajemen sebagai ilmu tentu saja di dalamnya ada seperangkat teori atau pengetahuan yang terangkai sedemikian rupa dengan pendekatan ilmiah, dihimpun melalui serangkaian penelitian, penemuan, serta pengujian terhadap fakta dan data di lapangan.
Manajemen sebagai ilmu pada umumnya diselenggarakan di dunia kampus. Dipelajari di situ, didalami di situ, dan dikembangkan juga di dunia pendidikan tinggi.
Para dosen dan ilmuwan pada umumnya senantiasa berupaya untuk melakukan penelitian demi penelitian dalam rangka mengembangkan ilmu manajemen agar selaras dengan perubahan yang terjadi dan perkembangan zaman.
Lain manajemen sebagai ilmu, lain juga pengertian manajemen sebagai seni. Sebagai seni, manajemen dipraktikkan di lapangan oleh para manajer.
Kendati mereka sudah dibekali dengan ilmu manajemen di kampus tempat mereka belajar dulu, namun mereka harus menyesuaikan ilmu itu dengan realitas di tempat mereka bekerja.