Lihat ke Halaman Asli

Dr drHisnindarsyah

Kolonel Laut (K) Dr.dr Hisnindarsyah,S.E.,M.Kes.,M.H adalah Dokter Militer dan pendiri Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) aktif dikegiatan agama, sosial, ekonomi dan budaya. Kegiatannya dituangkan dalam tulisan tulisan di blog ini

Aku dan Pendeta Gomes

Diperbarui: 30 Maret 2021   22:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Belasan tahun silam, Ambon diterpa bencana kemanusiaan yang maha dahsyat: "kerusuhan komunal" antara sejumlah kelompok Kristen dan kelompok Muslim.

Pada 19 Januari 1999, genderang kekerasan antarkelompok agama itu dimulai.

Sejak itu hingga beberapa tahun ke depan, daerah yang selama ini dikenal dengan sebutan "Ambon Manise" lantaran penduduknya dikenal toleran terhadap agama dan relasi kemanusiaan, di samping keindahan alam dan lautnya, tiba-tiba berubah menjadi "Ambon Pahite" yang sangat getir.

Bahkan bukan hanya di Ambon. Kerusuhan menjalar hampir di seantero Maluku, baik selatan maupun utara: Seram, Buru, Haruku, Saparua, Aru, Tobelo, Ternate, Tidore, dsb.

Meskipun secara resmi, Perjanjian Damai (Malino) telah diteken antara delegasi umat Islam dan Kristen, yang difasilitasi oleh pemerintah pusat pada Februari 2002, tetapi "akar rumput" tetap bertikai.

Bahkan sampai 2011, kekerasan komunal masih meletup di sejumlah kawasan meskipun skalanya kecil, lokal, dan terbatas.

Dan belasan tahun silam itu juga, aku ikut masuk dalam SATGAS kesehatan SBJ ( surya bhaskara Jaya) 1999 di wilayah Maluku Utara. Sehingga aku dapat melihat dengan jelas, bagaimana tragedi kemanusiaan yang awalnya hanya berlatar belakang " senggolan antar supir angkot" , berubah menjadi kerusuhan berlabelkan agama antara muslim dan kristen.

Aku dan teman teman sesama perwira muda , disebar dibeberapa wilayah sepert Tidore, ternate, Jailolo dan diberbagai kecamatan seperti Galela, Tobelo, Sahu, Ibu, Bacaan dan lain lain. 

Konflik yang akarnya masalahnya sebenarnya hanya kasus sepele saja. Masalah pembagian warisan, masalah tanah tapi akhirnya berkembang menjadi konflik agama. Antara orang Makian, orang Kao dan warga Malifut. Banyak sebenarnya cerita tentang ini. Tapi aku bukan sedang membahas konflik.

SATGAS SBJ ( surya baskara Jaya) Kesehatan 1999, yang awalnya untuk memberikan bantuan kemanusiaan, di lapangan seolah berubah menjadi satgas yang ikut waspada terhadap potensi konflik yang terjadi.

Saat berada di pulau Jailolo, aku mendapat tugas di wilayah yang menjadi basis "merah" atau wilayah kristen. Desa Sahu namanya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline