Lihat ke Halaman Asli

Bila Suatu Saat Kita Sendiri di Puncak Gunung

Diperbarui: 25 Juni 2021   08:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Bila suatu waktu kita sendiri di puncak gunung dan melihat keagungan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa dimana kita sendiri hanya nampak sebagai satu titik di antara jutaan titik yang ada di alam semesta ciptaan-Nya, apa yang kita rasakan?

Bila suatu waktu kita menatap keindahan alam dan minikmati merdunya kicauan burung dan menghirup udara pagi, lalu kita mendengar bunyi mesin penebang pohon dan pohon roboh, atau tiba-tiba kita mendengar suara senapan pemburu, apa yang kita rasakan?

Bila suatu waktu teman perjalanan kita di gunung jatuh dan mengalami kecelakaan, apa yang kita lakukan?

Bila kita berada di gunung dan melihat sampah yang berserakan disepanjang jalur pendakian, apa yang kita perbuat?

Apa yang kita rasakan ketika nyawa kita tinggal tergantung pada seutas tali?

Apa ang kita rasakan waktu kita berada bersama-sama dengan Pecinta Alam yang lain pada suasana api unggun yang begitu harmonis?

Apa yang kita rasakan setelah kita turun dari gunung, kembali kerumah dan menikmati kopi susu sambil mengingat perjalanan yang baru kita lakukakn bersama-sama dengan rekan kita?

Beberapa nilai yang dimiliki pecinta alam adalah:
1. Nilai Religius :
Yaitu suatu pengakuan akan kuasa Tuhan Yang Maha Esa karena keagungan ciptan-Nya.
2. Nasionalisme :
Rasa cinta akan bumi Indonesia dan bakti kepada bangsa dan tanah air
3. Konservasi :
Yakni suatu kepedulian akan kelestarian lingkungan hidup.
4. Solidaritas :
Yaitu rasa kebersamaan yang erat antar sesama pecinta alam yang telah menganggap kalangan sebagai sesama saudara.
5. Kepedulian Sosial :
Pecinta alam peka terhadap keadaan sosial masyarakat disekitarnya.
6. Keberanian :
Pecinta alam telah terlatih untuk berani menghadapi bahaya karena banyak kegiatannya mengandung resiko yang membahayakan
7. Perjuangan dan Mempertahankan Diri (struggle & survive):
Pecinta alam terlatih untuk mempertahankan hidupnya di alam terbuka dan berjuang untuk bisa selamat.
8. Petualangan :
Pecinta alam selalu merasakan kebutuhannya akan suatu tantangan baru dan rasa selalu melakukan petualangan.

Disetiap aktivitas ada baiknya selalulah menjaga moment beribadah kita, bukan hanya diluangkan namun jadikanlah waktu beribadah sebagai patokan kita dalam menjalan segala aktivitas khususnya didalam kegiatan luar ruangan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline