Lihat ke Halaman Asli

danang kristianto

seorang biasa yang hobi membaca dan menulis.

Anak Anda Sering Marah? Beberapa Tips Ini Bisa Membantu

Diperbarui: 18 Maret 2020   18:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pribadi / danang

Mendidik anak di era keterbukaan informasi seperti sekarang ini menjadi penting bagi setiap orang tua untuk senantiasa memperhatikan tumbuh kembang dan mental anak. Perubahan jaman memang selalu menuntut kita untuk selalu berproses menyesuaikan dengan keadaan di sekitar, maka dari itu penting untuk memperhatikan tumbuh kembang dan mental dari sang buah hati agar mereka tetap survive di setiap kondisi.

Melihat dari lingkungan kehidupan masyarakat akhir - akhir ini tentang pengajaran pola didik terhadap anak terutama bagi pasangan baru. Bagi sebagian orang mungkin mengejar karir itu penting sehingga seringkali menomor dua kan buah hati.

Namun menitipkan anak pada asisten tidak selamanya menghadirkan solusi terutama mengenai psikologi dari anak itu sendiri.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi pertumbuhan anak agar memiliki tumbuh kembang yang baik dan memiliki mental juang yang baik di lingkungan.

1. Beri perhatian terhadap lingkungan sekitar anak.

Lingkungan yang bersih bukan saja baik bagi kesehatan, namun juga baik bagi menjaga ketentraman pikiran bagi anak. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang pengertian Kesehatan Lingkungan adalah "Aspek-aspek kesehatan manusia dan penyakit yang ditentukan oleh faktor-faktor di lingkungan. Ini juga merujuk pada teori dan praktik menilai dan mengendalikan faktor-faktor di lingkungan yang berpotensi mempengaruhi kesehatan, "atau jika disimpulkan" Suatu keseimbangan ekologi yang harus ada antara manusia dan lingkungan agar dapat menjamin kesehatan dari manusia. "

2. Tetap tenang ketika menghadapi anak yang sedang marah.

Marah merupakan sesuatu yang lumrah dan wajar terjadi bagi setiap makhluk bernyawa. Sikap marah terjadi karena kenyataan tidak sesuai dengan harapan yang ingin diraih.

Parents, pasti kalian tidak menginginkan bekas buruk sebagai yang kejam dan jahat di mata anak bukan?

ketika kita marah, daya rekam pikiran anak secara langsung akan merespon sebagai ingatan yang sukar di lupakan. Marah pada anak tidak menjamin anak akan menjadi baik bagi anda. Namun sebaliknya mereka akan semakin benci dan memendam memori yang menyakiti hatinya.

3. Jangan terlalu membebani anak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline