Berawal dari rasa cinta kepada masjid, para pendiri dan pengurus di Yayasan Rahmatullah Insan Mubarok berupaya membangun sebuah masjid di Desa Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat. Masjid yang diberi nama Rahmatullah ini diharapkan akan memberikan rahmat bagi segenap masyarakat yang ada di sekitar masjid, bahkan bisa meluas juga hingga di tingkat Kabupaten Kuningan.
Pembangunan masjid sudah dimulai sejak tahun 2021. Namun masa pandemi membuat beberapa tahapan pekerjaan sedikit melambat. Tak pantang menyerah dan terus semangat Yayasan berusaha agar masjid ini bisa segera rampung di bulan September 2022.
Masjid Rahmatullah di desa Ciawigebang Kuningan. Dokumen pribadi.
Ir. H. Rachmat Warganda Ketua Pembina bersama Tuti Sulasti, SH.MH, dan Ir. H. Djudjun Warganda sebagai penasehat Yayasan. Dokumen pribadi.
Sejalan dengan pemahaman bahwa masjid bukan saja sebagai tempat ibadah shalat, maka pengurus Yayasan telah mengadakan beberapa kegiatan sosial seperti penyembelihan hewan qurban, pemberian bantuan sembako, pembagian pakaian / hijab, dan pada bulan Mei 2022 menyelenggarakan lomba menulis bebas bagi anak-anak tingkat SMP/MTs dan SMA/MA. Tema yang diangkat adalah 'Mewujudkan Generasi Muda Cinta Masjid'.
Ketua Pembina Yayasan menyerahkan hadiah juara pertama berupa sertifikat, piala, dan uang tunai sebesar Rp. 750.000,-. Dokumen pribadi.
Juara kedua memperoleh hadiah uang sebesar Rp. 500.000,-, sertifikat dan piala diserahkan Kepala Desa Ciawigebang Yayat Hidayat. Dokumen pribadi.
Heryadi, Pengurus Yayasan memberikan hadiah kepada juara ketiga berupa piala, sertifikat, dan uang tunai Rp. 300.000,-. Dokumen pribadi.
Ketua Pembina Yayasan, Rachmat mengatakan kegiatan ini adalah wujud rasa tanggung jawab sosial khususnya di bidang pendidikan kepada anak-anak di sekitar masjid yang sedang dalam proses pembangunan. Antusiasme anak-anak untuk mengikuti lomba esai ini sangat tinggi. Hingga setelah melewati tahap seleksi pertama tersaring dan lolos 30 peserta untuk mengikuti tahap berikutnya yaitu wawancara dengan Dewan Juri.
Dewan Juri bersiap untuk melaksanakan tahap kedua yaitu wawancara peserta. Dokumen pribadi.