Lihat ke Halaman Asli

Chaerul Sabara

TERVERIFIKASI

Pegawai Negeri Sipil

US Open 2021: Perang Bintang, Leylah Fernandez vs Raducanu Siapa Juara?

Diperbarui: 11 September 2021   22:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image: usopen.org

Perang bintang akan terjadi di Flushing Meadows, New York. Dua remaja yang kemarin masih menjadi kuda hitam, kini telah menjelma jadi bintang di Arthur Ashe Stadium dalam final ideal US Open 2021 yang akan berlangsung Minggu pagi besok.

Menang atau kalah dalam pertandingan final US Open, sensasi yang telah ditorehkan remaja Emma Raducanu dan Leylah Fernandez telah menegaskan kebintangan mereka untuk tampil di panggung besar Flushing Meadows.

Kedua pemain yang tidak diunggulkan itu telah melewati jalan panjang yang tidak ringan, Leylah Fernandez yang baru merayakan ulang tahun ke-19 tahun minggu ini, mengalahkan tiga unggulan lima besar dalam perjalanannya menuju final. Sementara Raducanu menjadi petenis kualifikasi pertama yang mencapai final Grand Slam tenis.

Kedua remaja ini mendapatkan dukungan dari banyak pihak di negara mereka.
Raducanu yang merupakan petenis Inggris mendapatkan dukungan dariDuke dan Duchess of Cambridge dan Perdana Menteri Boris Johnson yang memuji Raducanu saat dia mengalahkan unggulan ke-17 Maria Sakkari di semi final untuk mencapai final tanpa kehilangan satu set pun dalam sembilan laga (termasuk babak kualifikasi) di turnamen tersebut.

"Sungguh pencapaian yang luar biasa di #USOpen @EmmaRaducanu tahun ini!" tulis para bangsawan di Twitter pada hari Jumat. "Kami semua akan mendukung Anda besok. Semoga Anda beruntung!" Sebagaimana dikutip dari reuters

"Bagus @EmmaRaducanu untuk kemenangan brilian di #USOpen. Seluruh negara akan mendukung Anda di final," tulis Johnson.

Raducanu telah mengubah turnamen besar terakhir tahun ini menjadi salah satu yang paling menarik dalam ingatan, Raducanu sekarang memiliki kesempatan untuk menjadi wanita Inggris pertama yang memenangkan Grand Slam sejak Virginia Wade memenangkan Wimbledon pada tahun 1977.

Kelincahan dan kecepatannya memicu tepuk tangan dari seluruh penggemar dunia olahraga, mantan pemain sepakbola internasional Inggris Gary Lineker dan striker Marcus Rashford memberi hormat atas pencapaian yang telah dicapai Raducanu.

"Final AS Terbuka pada usia 18 tahun dan dilalui dari kualifikasi. Wow! Dimainkan dengan baik," kata Lineker di Twitter.

"Sungguh pencapaian yang luar biasa!! Semoga sukses akhir pekan ini," tulis Rashford. "Kami semua mendukungmu di rumah."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline