Lihat ke Halaman Asli

Mempertahankan dan Menjaga Keunikan Adat Istiadat Tana Toraja Agar Tidak Punah

Diperbarui: 13 Januari 2018   13:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para penari dan pengantin, dokpri

Setiap Daerah pasti mempunyai budaya yang wajib di jaga dan di lestarikan.

George dan Lintang, dokpri

Jangan sampai Adat Istiadat itu punah karena kita tidak ikut menjaganya.

Ma'toding, dokpri

Apalagi di era modern ini gempuran budaya asing cukup kencang kalau kita tidak mampu mempertahankan tinggal nunggu waktu saja budaya akan segera sirna dan punah.

Peralatan mak sanduk, dokpri

Oleh karena itu kita sebagai Warga Negara Indonesia harus bangga dengan keragaman budaya yang tidak di miliki Negara lain.

Nampak kedua orang tua George berikut saudara, dokpri

Seperti yang di lakukan keluarga dari Tana Toraja ini benar - benar sangat menghargai budayanya.

Meskipun sudah merantau cukup lama di Yogyakarta tapi tidak serta merta meninggalkan Adat budaya dari mana mereka berasal.

Ini terlihat saat kedua orang tua dari George Guling, Cornel Guling dan Restituta menikahkan anaknya yang mana dalam repsesi semuanya menggunakan adat Tana Toraja.

Tarian pa'gelu, dokpri

Saat menghadiri acara tersebut para undangan di buat serasa berada di Tana Toraja.

Apalagi susunan dari Adat Toraja begitu lengkap mulai Tarian Pa'gelu, sampai Mak Sanduk.

Para keluarga Toraja, dokpri

Bahkan tamu undangan ada banyak yang mengatakan Toraja pindah ke Yogya karena nuansa Adat Tator sangat kental malam itu.

para undangan, dokpri

Dengan kata lain banyak yang kagum akan keunikan dan keindahan dari  Budaya Toraja.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline