Lihat ke Halaman Asli

Nasib Wito Mantan Atlet Tinju yang Terbuang dan Terlupakan

Diperbarui: 17 September 2017   12:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wito mantan Atlet Tinju,dokpri

Menjadi atlet dalam dunia olahraga merupakan salah satu profesi dan impian setiap manusia apalagi sampai mengharumkan nama Bangsa.

Memang tidak mudah untuk menjadi Atlet profesional dibutuhkan waktu yang cukup lama.

Selain itu dibutuhkan kesabaran dan fokus dalam berlatih agar mimpi menjadi Atlet berprestasi terwujud.

Serta peranan Pemerintah sanggat dibutuhkan terutama mengenai kesejahteraan para Atlet perlu diperhatikan.

Bicara kesejahteraan para Atlet tidak semua mendapat Perhatian lebih dari Pemerintah Pusat dan Daerah.

Mungkin era yang membedakan atau ada faktor lain antara Atlet dulu dan sekarang sehingga kehidupannya mereka jauh dari yang diharapkan.

Seperti yang dialami oleh Darmo Suwito mantan Atlet Tinju ini harus berjualan demi nyambung hidup.

Pertemuan saya dengan Wito tidak sengaja awalnya ada janji dengan teman untuk ketemu disebuah warung Kopi didaerah Taman Bungkul.

Setelah saya sampai dan ketemu dengan teman mulai lah ngobrol tanpa disadari Wito mulai ikut nibrung.

Tanpa sengaja Darmo Suwito yang biasanya dipanggil Wito menceritakan latar belakangnya sebagai mantan Atlet Tinju diSurabaya.

Wito berujar dulunya Atlet Tinju yang biasa turun diKelas Terbang 50 -51 Kg.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline