Lihat ke Halaman Asli

Indah Wulandari

Psikolog Klinis Dewasa

Kapankah Saatnya Anda Perlu Pergi ke Psikolog?

Diperbarui: 25 April 2020   15:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: https://id.pinterest.com/pin/519532507015615422/

Tidak jarang saya mendengar dan membaca keluhan dari orang-orang di sekeliling yang mengalami berbagai masalah dalam hidupnya namun ragu, bingung, bahkan takut untuk datang ke psikolog. Banyak yang bertanya apa yang akan dilakukan psikolog terhadap dirinya? Apa yang harus dipersiapkan? Belum lagi tersebar rumor bahwa seorang psikolog dapat membaca pikiran orang lain secara langsung. Rumor tersebut belum tentu benar. Untuk itu, mari saya jelaskan psikolog itu apa dan kapan Anda sebaiknya datang ke psikolog.

Untuk menjadi seorang psikolog, seseorang harus menempuh pendidikan S1 Psikologi. Ketika lulus ia akan disebut dengan Sarjana Psikologi. Kemudian melanjutkan pendidikannya ke jenjang Magister Psikologi Profesi dengan masa pendidikan magister dan praktek psikolog (keprofesian) total paling cepat 2,5 tahun.

Pada jenjang Magister Psikologi Profesi terdapat beberapa peminatan, yakni Magister Psikologi Profesi Klinis Anak (menangani masalah gangguan klinis pada anak), Magister Psikologi Profesi Klinis Dewasa (menangani masalah yang sering terjadi di kalangan orang dewasa), Magister Psikologi Profesi Industri dan Organisasi (menangani rekrutmen, coaching, pengembangan karyawan dan perusahaan), dan Magister Psikologi Profesi Pendidikan (menangani masalah pendidikan dan pembelajaran).

Setelah menyelesaikan Magister Psikologi Profesi yang sepaket dengan ujian kelayakan gelar Psikolog yang dilakukan oleh kampus dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), baru dapat disebut dengan Psikolog. Tentu juga harus menyelesaikan ujian tesis.

Berbeda dengan dokter yang menangani masalah-masalah fisik seseorang, psikolog memegang area psikis dan mental. Psikolog khususnya psikolog klinis, memiliki kewenangan untuk menangani masalah manusia dengan rentang permasalahan mulai dari orang normal bermasalah hingga yang mengalami gangguan jiwa. Misalnya orang-orang yang mengalami stres, masalah emosi, gangguan kecemasan, gangguan emosi, depresi, adiksi, masalah relasi dengan orang lain, masalah perkawinan, dan masih banyak lagi. Psikolog tidak memberikan resep obat. Tugas psikolog adalah melakukan pemeriksaan psikologis, memberikan tes psikologis, konseling, dan terapi psikologis.

Berikut ini adalah ciri-ciri anda perlu datang ke psikolog khususnya Psikolog Klinis Dewasa

  • Ketika Anda mengalami perasaan sedih, gelisah, atau tidak merasa bahagia yang berkepanjangan.
  • Ketika Anda mengalami perasaan takut yang tidak masuk akal atau mengalami trauma pada suatu kejadian dan seringkali terbayang-bayang hingga mengganggu pikiran serta perasaan Anda
  • Ketika Anda merasa tidak menemukan jalan keluar pada masalah Anda
  • Ketika menemukan diri sendiri atau orang lain memikirkan untuk mengakhiri hidup
  • Ketika menurut Anda tidak ada yang bisa memahami atau menolong Anda menghadapi permasalahan hidup
  • Ketika Anda merasa bingung dengan diri anda sendiri

Saat datang ke psikolog, yang perlu dipersiapkan selain biaya adalah mental Anda. Anda siap untuk membuka diri sendiri, bersedia menceritakan permasalahan hidup secara jujur dengan psikolog Anda. Mendengarkan apa masukan, saran dari psikolog Anda.

Tidak perlu malu menceritakan apa yang sedang Anda alami karena takut psikolog akan memandang Anda negatif. Sikap yang demikian tidak akan membantu Anda dan psikolog Anda untuk menemukan jalan keluar bagi masalah Anda.

Pada dasarnya masalah Anda dapat teratasi dengan baik apabila Anda dan psikolog secara "genuine" saling bekerjasama. Apabila masalah yang terjadi pada diri Anda terbilang cukup serius, maka psikolog akan memberikan treatment khusus seperti pemberian terapi.

Oke, demikian penjelasan tentang saat kapan sebaiknya Anda pergi ke psikolog. Semoga bermanfaat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline