Lihat ke Halaman Asli

Budi idris

TERVERIFIKASI

Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Ada 2 Cara Mengatasi Korupsi Dana Desa

Diperbarui: 17 September 2021   23:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Kompas.com

Tingginya kasus korupsi Dana Desa membuat prihatin sekaligus mempertegas korupsi di negara ini sudah menjadi budaya.

Kasus korupsi yang terjadi di negeri ini seolah tidak memandang tempat, dari pejabat setingkat menteri sampai Kepala Desa terkena penyakit korupsi yang sudah begitu parah.

Apakah sudah tidak ada lagi orang jujur di negeri ini? Atau memang sistem yang terjadi dalam lingkaran birokrasi di negeri ini memaksa pejabat untuk korupsi?

Tujuan awal dari dikucurkannya Dana Desa untuk membangun Desa yang bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa.

Faktanya di lapangan pengelolaan Dana Desa tidak sesuai dengan apa yang menjadi tujuan awal dari Dana Desa itu sendiri.

Dana Desa saat ini menjadi primadona untuk diperebutkan pengelolaannya oleh masyarakat Desa, yang pada akhirnya berbondong-bondong mencalonkan diri untuk menjadi kepala Desa.

Calon kepala Desa, begitu banyak yang tergiur untuk mengelola Dana Desa yang bernilai ratusan juta. Akhirnya menghalalkan segala cara agar terpilih menjadi Kepala Desa.

Membeli suara masyarakat menjadi cara instan yang dilakukan para calon Kepala Desa untuk meraih jabatan sebagai Kepala Desa.

Dampaknya para masyarakat memilih bukan karena kemampuan dan kualitas dari Calon Kepala Desa namun lebih cenderung kepada siapa yang berani membayar lebih besar.

Lantas bagaimana seharusnya permasalahan ini disikapi agar pengelolaan Dana Desa sesuai dengan yang diharapkan dan jauh dari korupsi.

1. Berikan Syarat Ketat Calon Kepala Desa

Sebaiknya setiap masyarakat yang ingin mencalonkan diri menjadi kepala desa harus betul-betul di beri syarat yang ketat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline