Lihat ke Halaman Asli

el lazuardi

TERVERIFIKASI

Menulis buku SULUH DAMAR

El Clasico, Real Madrid, dan Wasit Kontroversi

Diperbarui: 10 April 2021   12:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Gabriel Bouys/AFP

Laga el clasico yang mempertemukan Real Madrid dan Barcelona selalu menarik perhatian para pencinta sepak bola.Banyak topik yang selalu dibahas dari duel panas itu.Tak hanya tentang jalannya pertandingan dan aksi para pemain.Tapi juga tentang siapa wasit yang memimpin pertandingan.

Penunjukan wasit yang memimpin laga el clasico nanti malam kembali jadi sorotan.Antonio Miguel Mateus Lahoz yang sebelumnya telah dipilih tiba-tiba batal tampil.Pada Jum'at kemaren 09 April Komite Wasit Kompetisi Profesional mengumumkan Mateus Lahoz cedera usai memimpin laga perempat Liga Champion antara Bayer Muenchen versus PSG.Sebagai gantinya wasit muda Jesus Gil Manzano ditunjuk sebagai pengganti.

Ini bukan kali pertama bagi Manzano dalam memimpin laga besar ini. Sebelumnya wasit berusia 37 tahun ini pernah sekali memimpin el clasico pada musim kompetisi 2014/2015.Waktu itu Madrid menang 3-1 di Santiago Berna beau.

Penunjukan Gil Manzano menjadi wasit kali ini cukup kontroversial. Pasalnya ia disebut-sebut sebagai wasit yang pro Madrid.

Salah satu skandalnya yang cukup heboh adalah pada musim kompetisi 2016/2017. Pada waktu dimana Manzano kedapatan membawa tas berisi bingkisan berlogo Real Madrid usai memimpin laga Real Madrid yang bertandang ke markas Villareal,Estadio de La Ceramica.Saat itu Manzano dituding membantu kemenangan Madrid 3-2 dengan memberikan hadiah pinalti untuk gol kedua Madrid setelah pemain Villareal,Bruno Soriano,dianggap menyentuh bola.

Selain itu wasit kelahiran 1984 ini juga disebut-sebut sebagai pemimpin salah satu kelompok suporter Madrid,Pena Dombimetense.Meski pun kemudian pihak kelompok ini membantah isu itu.

Demikian juga pihak Barcelona punya sederetan kesalahan Manzano yang merugikan mereka.Salah satunya kartu merah terhadap Clement Lenglet saat Barcelona kontra Girona yang berakhir 2-2 pada musim kompetisi 2018/2019 lalu.

Barcelona bahkan pernah berkirim surat  pada Desember 2019 lalu pada federasi sepak bola Spanyol, RFEF,mengeluhkan sikap Manzano yang tak mengecek VAR atas insiden pelanggaran Diego Llorente,pemain Real Sociedad di kotak terlarang yang seharusnya berbuah pinalti untuk Barca.

Barcelona sendiri sudah menjalani 20 pertandingan yang dipimpin Gil Manzano. Dengan rekor 11 kemenangan,lima kali seri dan empat kekalahan. Pertandingan terakhir adalah saat Barcelona kalah atas Athletic Bilbao pada fina Piala Super Spanyol.Dimana bintang mereka Lionel Messi menerima kartu merah petamanya waktu itu.

Sementara bagi Real Madrid sudah 31 kali dipimpin wasit Manzano. Dengan catatan lebih bagus yaitu 25 kali menang,tiga kali seri dan tiga kali kalah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline