Lihat ke Halaman Asli

Berpto Simanjuntak

Praktisi, Penulis, Editor, Technology

Mengenal Sistem ERP untuk Kesuksesan Bisnis

Diperbarui: 13 Oktober 2022   16:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sistem ERP, Pixabay/Pexels 

Istilah ERP digunakan di berbagai bidang. Di bidang infrastruktur, ERP adalah Electronic Road Pricing. Di bidang psikologi, ERP adalah Event-Related Potential. Sementara di bidang bisnis dan teknologi, ERP adalah sistem Enterprise Resource Planning atau Perencanaan Sumber Daya Perusahaan.  

Nah, sistem Enterprise Resource Planning ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesuksesan bisnis. Yuk, kenali sistem ini lebih jauh!  

Pengertian Enterprise Resource Planning 

Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi yang digunakan perusahaan untuk mengotomatisasi dan mengintegrasi seluruh proses bisnis yang ada. 

Ya, tidak seperti aplikasi pada umumnya, ERP dapat mengakomodasi semua proses bisnis. Mulai dari perencanaan produksi, pengadaan barang dan jasa, pencatatan keuangan dan penagihan, hingga manajemen proyek.  

Sejarah Enterprise Resource Planning 

ERP merupakan bentuk evolusi (perkembangan) dari Manufacturing Resource Planning yang dimulai sejak 25-30 tahun lalu untuk menghitung jumlah material yang dibutuhkan untuk kegiatan produksi. 

MRP kemudian berkembang menjadi MRP II yang memudahkan perencanaan jangka panjang, shop floor control, dan rough cut capacity planning

Setelah itu, banyak perusahaan yang menyadari bahwa mereka perlu alat yang membantu proses bisnis lainnya juga. Beberapa di antaranya: pencatatan keuangan, persediaan, distribusi, analisis penjualan, pergudangan, dan sistem pelaporan, dan sistem pengawasan lebih lanjut. 

Dari sini, lahirlah sistem ERP yang mampu mengotomatisasi seluruh proses bisnis perusahaan secara terintegrasi satu sama lain. Selain lebih efisien, hal ini juga dapat mengurangi kekeliruan akibat human error.  

Manfaat Enterprise Resource Planning  

ERP tergolong sebagai back office system, karena tidak digunakan oleh konsumen, melainkan hanya digunakan oleh para staf perusahaan. 

Meski begitu, ini bukan berarti ERP tidak bisa diintegrasikan dengan front office system seperti e-commerce. Hal ini karena kini sudah banyak ERP custom yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perusahaan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline