Lihat ke Halaman Asli

Anjar Anastasia

... karena menulis adalah berbagi hidup ...

Sebaiknya Punya Cadangan

Diperbarui: 16 Juni 2021   08:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar dan pengolahan dokpri

Mati lampu mendadak di tengah malam sunyi itu sesuatu banget.
Apalagi mati lampunya semua areal, bukan sebatas lokal rumah saja.
Sekitar jadi gelap gulita. Anjing juga sesekali menggonggong.

Nggak tahu karena mungkin maksudnya biar nggak sepi amat, kayak "menemani" gitu atau karena di gelap banget itu dia melihat yang melintas lebih terang di kegelapan.

Kondisi mata sudah nyaris terlelap dibawa mimpi.
Entah kenapa. begitu makdep mati lampunya dan gelap semua mata malah spontan terbuka.
Waduh...
Benar-benar gelap banget.

Sekitar 2 menit kemudian baru kedengaran bunyi pintu dibuka para tetangga sambil teriak "Mati lampu ya..."
Lalu masuk kamar lagi. Memilih berdiam saja dengan kegelapan atau sesekali kedengaran, "Aduh, gelap banget. Sampai kapan ini ya..."

Berapa tahun yang lalu, pas teman-teman ada acara kemping, ada diantara mereka membeli semacam lampu badai pakai daya batrai. Nggak besar dan harganya relatif murah.
Saya bela-belain ikut beli deh.
Pas ditanya buat apa padahal nggak ikut kemping, saya jawab ya buat punya saja.

Natal 4 tahun silam, saya dapat kiriman parsel.
Isinya makanan kering dan power lite sedang. Itu semacam lampu meja yang pengisian dayanya menggunakan listrik. Bisa bertahan 8-10 jam katanya.
Saat dikasih, benda itu lama tidak saya utak atik karena memang belum perlu. Sempat kepikiran juga mau beri ke orang.
Tapi, nggak jadi.

Untuk keperluan misa online di rumah, saya sengaja beli lilin sedus yang lama juga habisnya. Selain lilin itu, ada juga lilin sedang yang diberi seorang Frater, yang lama juga habisnya.

Dan, tiga benda di atas itu adalah benda penolong banget saat mati lampu tengah malam.
Bukan saja buat saya, tetapi juga buat para tetangga.
Plus, kamar mandi. Bagian rumah yang penting, tapi suka terlupa...
Tentu dengan pesan sponsor untuk tidak meninggalkan nyala lilin begitu saja atau di sembarang tempat.
#katanjar #anj2021




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline