Lihat ke Halaman Asli

Kalam yang Tersirat

Diperbarui: 26 September 2015   20:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

di manakah jejak angin yang ramai bergaduh semalam

sementara kabut mengepung di udara pagi yang senyap

jelaga hitam berjatuhan dari langit seperti hujan tangis

pada keluh kesahnya burung-burung terpaksa sembunyi

 

bukit-bukit berjejer menghamparkan permadani hijau

pada kaki langit yang jauh kulihat bayangan biru pekat

dedaun kuning berjatuhan tanpa sentuhan tangan angin

hawa kematian melingkupi langit kemarau yang panjang

 

kudengar suara, nyanyian burung-burung di sela dedahan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline