Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Macro Puisi | Mengenang Seperlunya
mengenang seperlunya semua masa lampau kita mengambil pelajaran dari hikmah kesejarahannya tak mengulangi kesalahan rela mengakui kesalahan introspeksi dengan penuh kesadaran tuk perbaikan
mengenang seperlunya semua capaian kemajuan bukan untuk selalu kita bangga-banggakan hingga melupakan tugas penting di depan karena tenggelam dalam kesombongan
(mengenang seperlunya, 2023)
Puisi kedua dari sembilan rincian judul puisi tentang Seperlunya, khususnya tentang Mengenang Seperlunya. Semoga bermanfaat.