Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Fibonacci Puisi: Jangan Tidak Menyerah
jangan tidak menyerah di pihak yang kalah karena tak mau kalah walau tlah kalah janganlah
tidak ada salahnya pabila mengalah daripada bermasalah timbulkan gundah gelisah
jangan tak menyerah setelah susah payah jangan berhenti belajar menimba hikmah bersabar
(jangan tidak menyerah, 2023)
Puisi keenam belas dari delapan belas rincian judul puisi tentang Jangan Tidak, khususnya tentang Jangan Tidak Menyerah. Semoga bermanfaat.
Catatan: Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris. Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.