Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Nano Puisi: Dinding Puisi
empat dinding puisi penguat atap puisi adalah kesantunan akhlak berliterasi diwarnai putih empat sudut pelangi meski pun hanya satu yang diimani namun menjunjung tinggi toleransi
dinding puisi yang kami dirikan nanti tidaklah menjulang tinggi melebihi dari yang ada di sekitar para penghuni bumi karena kesetaraanlah yang ingin dijadikan inti dari kebersamaan hidup rukun sesama insani
(dinding puisi, 2021)
Puisi tentang dinding puisi yang berisi prinsip kesantunan, toleransi, kesetaraan, dan kerukunan dalam laku puisi.