Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Azhar

Analis Sepak Bola Dadakan

Negara Ini Diam-diam Membangun Golden Generation

Diperbarui: 14 September 2023   19:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Wikimedia Commons

Ketika membahas Golden Generation, hal pertama yang terlintas di pikiran, pasti Timnas Belgia. Terutama di masa 2016 sampai 2022. Belgia yang bukan negara dengan tradisi sepak bola kuat berhasil menghimpun pemain berkelas dalam satu generasi tim nasional. Itu menjadikan mereka sangat mengerikan. Sayang, Golden Generation timnas Belgia menua sebelum memenangkan apapun.

Kini Golden Generation Belgia sudah lewat. Namun seiring perkembangan sepak bola, negara-negara yang notabene bukan negara sepak bola kuat, juga mulai menghimpun Golden Generation sendiri. Berikut, beberapa Golden Generation yang layak dipantau dalam lima tahun ke depan.

Denmark

Timnas Denmark memang gagal berbicara banyak di Piala Dunia 2022. Meski begitu, mereka masih punya skuad tangguh yang diisi pemain bintang di setiap lininya. Kolaborasi pemain muda dan senior adalah senjata mematikan timnas Denmark ini.

Di bawah mistar, Denmark punya kiper terbaik Bundesliga yang sekarang main di EPL, Frederick Ronnow. Barisan bek diisi pemain seperti Joachim Maehle, Simon Kjaer serta rekrutan Benfica musim lalu, Alexander Bah. Lini tengah mereka akan dikomandoi Eriksen, meski Denmark tanpa Eriksen pun masih terbukti bisa melaju ke semifinal Euro.

Melawan Denmark, yang paling berbahaya adalah lini depannya. Striker legendaris Martin Braithwate dan striker pirang yang katanya pesaing Haaland, Rasmus Hojlund adalah kekuatan utama Denmark. Dengan posisi mereka saat ini di peringkat 18 FIFA, Euro 2024 adalah panggung sempurna generasi emas ini untuk bersinar.

Maroko

Semua orang terkejut melihat Maroko bisa melaju ke semifinal Piala Dunia 2022. Mereka seakan tidak tahu, bahwa Maroko asuhan Walid Regragui adalah Golden Generation. Maroko diam-diam telah membangun proyek pengembangan sepak bola yang cukup baik.

Maroko bukan tim dominan di sepak bola Afrika. Mereka masih kalah dibanding negara macam Kamerun, Nigeria, Pantai Gading, Senegal, dan dua tetangga mereka di Utara, Aljazair dan Mesir. Namun dengan barisan pemain bintang kelas Eropanya, Maroko mendobrak dari bawah.

Mereka punya Bounou, kiper tangguh layaknya tembok. Mereka punya bek sayap eksplosif, Achraf Hakimi dan gelandang pengangkut air, Sofyan Amrabat. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline