Lihat ke Halaman Asli

Pendekatan Filologi, Hermeneotik, Wacana

Diperbarui: 12 Desember 2019   15:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Metode filologi yang berarti cinta kepada bahasa, karena huruf membentuk kata, kata membentuk kalimat, dan kalimat adalah inti dari bahasa. Istilah filologi berarti suatu metode yang mempelajari dan meneliti naskah-naskah lama untuk mengerti apa yang terdapat di dalamnya sehingga diketahui latar belakang kebudayaan masyarakat yang melahirkan naskah-naskah itu. 

Metode filologi Merupakan metode penelitian berdasarkan analisis teks. Metode filologi dalam kajian islam mempunyai keterbatasan yang diantaranya adalah penekanan yang eksklusifitas terhadap teks atau naskah.

Pendekatan hermeneotik. Kata hermeneotik berasal dari bahasa yunani yang berarti menafsirkan. 

Pada dasarnya, hermeneotik berhubungan dengan bahasa. Penerapan hermeneotik cukup luas pada ilmu-ilmu kemanusiaan, seperti: sejarah, agama, filsafat, seni, dan sastra. Hermeneotik biasanya dipandang sebagai suatu subdisiplin teologi yang mencangkup kajian metodologis tentang otentikasi dan penafsiran teks.

Pendekatan wacana secara lebih luas istilah adalah wacana pada bahasa dalam tindakan serta pola-pola yang menjadi ciri jenis bahasa dalam tindakan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline